dc.description.abstract |
Semakin hari teknologi semakin berkembang dengan pesat. Hampir semua
kegiatan yang dilakukan oleh manusia sekarang didukung oleh teknologi, baik kegiatan
yang bertujuan untuk pribadi maupun bisnis dengan orang lain. Salah satu bentuk
perkembangan teknologi adalah sistem informasi terkomputerisasi yang menggunakan
database untuk mengolah dan menyimpan data yang dibutuhkan. Semakin baik sistem
informasi terkomputerisasi yang dimiliki, maka informasi yang dihasilkan pun akan
semakin berkualitas. Informasi yang berkualitas memiliki ciri-ciri relevant, reliable,
complete, timely, understandable, verifiable, dan accessible.
Esgotado merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur, khususnya
dalam hal produksi berbagai jenis tas. Ukuran perusahaannya sendiri terbilang kecil dan
pencatatan yang dilakukan, khususnya terkait dengan pengelolaan persediaan bahan baku
untuk produksi, masih dilakukan secara manual oleh pegawai yang terbilang sedikit. Oleh
karena itu penerapan sistem informasi terkomputerisasi dapat membantu perusahaan
dalam hal pengolahan data terkait dengan pengelolaan persediaan bahan baku agar dapat
menghasilkan informasi yang berkualitas.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode hypotheticodeductive.
Penulis menetapkan sistem informasi terkomputerisasi sebagai variabel
independent dan kualitas informasi sebagai variabel dependent. Penulis mengumpulkan
data yang diperlukan dengan cara penelitian lapangan dan studi kepustakaan. Untuk
penelitian ini penulis menetapkan perancangan sistem informasi terkomputerisasi pada
sistem pengelolaan persediaan bahan baku di Esgotado sebagai objek penelitian.
Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah pengelolaan persediaan bahan baku
di Esgotado dibagi menjadi dua siklus utama yaitu siklus pembelian dan produksi.
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh penulis, dapat diungkapkan bahwa
terdapat kelemahan yang cukup signifikan dalam sistem yang dimiliki oleh Esgotado
yaitu kurangnya dokumen yang berguna sebagai pendukung bukti pencatatan transaksi
yang dilakukan oleh pihak perusahaan. Oleh karena itu penulis memberikan rekomendasi
tambahan dokumen dan rancangan desain sistem informasi terkomputerisasi dengan
menggunakan program Microsoft Access. Sistem yang dirancang oleh penulis dibagi
menjadi empat bagian, yaitu (1) tampilan awal, (2) master file, (3) transaction file, dan
(4) report. Selain rancangan fisik tersebut, penulis juga memberikan rekomendasi desain
secara konseptuan dalam bentuk data flow diagram dan struktur organisasi.
Penulis mengambil kesimpulan bahwa rancangan sistem informasi
terkomputerisasi baru yang didesain oleh penulis dapat meningkatkan kualitas informasi
secara keseluruhan. Penulis memberi saran agar pihak Esgotado menerapkan sistem baru
yang dirancang oleh penulis tersebut. Penulis juga memberi saran jika perusahaan
menerapkan sistem tersebut, maka perusahaan harus memberikan sosialisasi dan
pelatihan kepada setiap karyawannya agar dapat menjalankan sistem tersebut secara
maksimal. |
en_US |