Abstract:
Perkembangan zaman jika dilihat dari kemajuan teknologi dari tahun ke tahun
menunjukan kemajuan yang sangat pesat, salah satu contohnya adalah smartphone.
Kebutuhan tersebut berdampak pada meningkatnya permintaan akan berbagai jenis
smartphone yang mengakibatkan semakin banyaknya persaingan dalam dunia bisnis
bidang produk smartphone. Banyaknya brand dan tipe smartphone dengan berbagai
spesifikasi membuat produsen smartphone Android harus menunjukkan keunggulan dari
produk masing-masing yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen sehingga dapat
menarik perhatian konsumen.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi konsumen terhadap
smartphone Android. Penelitian dimulai dengan melakukan identifikasi faktor yang
dilakukan dengan wawancara kepada sepuluh orang responden dan didapatkan
sebanyak sebelas faktor kemudian dilakukan penentuan level untuk masing-masing
faktor. Metode yang cocok digunakan dalam penelitian adaiah adaptive choice based
conjoint (ACBC). Metode ACBC dipilih karena metode ini dapat meneliti jumlah faktor
antara 7-14 buah. Metode ini juga memberikan tiga tahapan kuesioner, yaitu build your
own (BYO), screening, dan choice task. Ketiga tahapan pada kuesioner membantu untuk
lebih mengerti preferensi konsumen. Jumlah responden yang diteliti sebanyak 250 orang
dan responden tersebut merupakan orang-orang yang menggunakan smartphone
Android. Kuesioner disebarkan secara online dan diolah dengan menggunakan Sawtooth
Software.
Usulan kombinasi faktor didapatkan dari proses estimasi metode count dengan
melihat nilai terbesar dari masing-masing level. Hasil usulan kombinasi tersebut adaiah
harga antara Rp 2.500.000 - Rp 2.999.999, Brand Menengah (Xiaomi, ASUS, Oppo),
support fast charging, jaringan 2G/3G/4G, Dual SIM Card, kamera 16MP, processor
Octa-core 2.0 GHz, RAM 4GB, storage 64GB, kapasitas baterai 4000-5000 mAh, dan
Garansi Resmi 2 Tahun. Preferensi ini dapat dijadikan panduan bagi produsen untuk
merancang sebuah produk smartphone Android pada waktu dekat.