Inspirasi dari konsep bildung Hans-Georg Gadamer bagi pendidikan calon imam dari Ordo Salib Suci Indonesia

Show simple item record

dc.contributor.advisor Tedjoworo, Hadrianus
dc.contributor.author Sitepu, Roberto Reno
dc.date.accessioned 2019-03-18T04:32:49Z
dc.date.available 2019-03-18T04:32:49Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.other skp34261
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/7673
dc.description 592-FF en_US
dc.description.abstract Pendidikan merupakan aspek yang tidak terpisahkan dari pembentukan yang integral dari kepribadian manusia. Gereja juga meyakini perlunya pendidikan bagi pengembangan kemanusiaan, juga dengan menyertakan moralitas dan ajaran iman kristiani dalam prinsip dan isi pendidikannya. Terdapat bermacam-macam pendidikan, salah satu di antaranya yaitu formasi calon imam. Konsep bildung dari Hans-Georg Gadamer mampu memberi inspirasi bagi pendidikan, khususnya formasi calon imam. Berdasarkan inspirasi dari konsep bildung Gadamer yang dimodifikasi dengan konsep Among dari Ki Hadjar Dewantara, para calon imam mencapai bildung melalui pengalaman perjumpaan, pendampingan yang integral, dan pencapaian dalam praktik. Khusus bagi calon imam OSC, mereka juga menginternalisasikan penghayatan atas ketiga kaul dan spiritualitas Ordo. Peran formator bagi para calon ialah ‘membaca’ arah perkembangan calon dan mendampingi mereka melalui proses dialogis. Dengan demikian, diharapkan para calon menjadi Among bagi umatnya di masa depan. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Fakultas Filsafat Universitas Katolik Parahyangan en_US
dc.title Inspirasi dari konsep bildung Hans-Georg Gadamer bagi pendidikan calon imam dari Ordo Salib Suci Indonesia en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm 2013510006
dc.identifier.nidn/nidk 0416097102
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI612#Ilmu Filsafat


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account