Pengaruh participative leadership terhadap employee engagement di Gustav Mulia Jacket

Abstract

Karyawan merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang keberhasilan suatu perusahaan karena tidak hanya dapat melakukan tindakan untuk mendukung operasional perusahaan, namun juga dapat menyalurkan ide-ide yang dapat membantu perusahaan untuk mencapai tujuannya. Agar karyawan dapat melakukan pekerjaan dengan efektif dan efisien, dibutuhkannya seorang pemimpin yang dapat menggerakan para karyawannya. Gaya kepemimpinan yang diterapkan setiap pimpinan dapat berbeda tergantung dengan situasi dan kondisi perusahaannya. Tidak ada gaya kepemimpinan yang lebih baik atau lebih buruk karena dalam menangani manusia dibutuhkan pengelolaan yang berbeda-beda. teori yang paling menekankan pendekatan pada pegawai adalah participative leadership.

Gaya kepemimpinan seorang pemimpin dapat mempengaruhi input maupun output perusahaan. Gaya kepemimpinan juga dapat mempengaruhi sudut pandang seorang karyawan terhadap pekerjaan dan lingkungan kerjanya. Hal inilah yang disebut sebagai employee engagement. Karyawan yang mempunyai engagement yang tinggi akan lebih loyal dan merasa bahwa masa depan perusahaan merupakan bagian dari tanggung jawabnya dan tidak merasa terbeban jika diberikan tugas oleh perusahaan karena merasa antusias dapat membantu mencapai target yang disesuaikan oleh perusahaan atau membantu perusahaan pegawai tersebut berkembang.

Penelitian ini menggunakan data primer dengan populasi penelitian karyawan di Gustav Mulia Jacket. Analisis data menggunakan uji regresi liner sederhana dan uji koefisien determinasi untuk mengetahui seberapa besar pengaruh antar variabel.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara signifikan participative leadership memiliki pengaruh terhadap employee engagement dengan nilai sebesar 50,1% sisanya 49,9% dipengaruhi oleh variabel lain.