Analisis hubungan antara siklus operasi perusahaan dengan risiko bisnis : studi kasus pada Kojona Kerupuk, Bandung

Show simple item record

dc.contributor.advisor Lusanjaya, Gery Raphael
dc.contributor.author Indriani, Ayu
dc.date.accessioned 2018-10-24T06:39:25Z
dc.date.available 2018-10-24T06:39:25Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp36251
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/6982
dc.description 23152 - FE en_US
dc.description.abstract Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian pada sebuah perusahaan UMKM bernama Kojona Kerupuk karena melihat perkembangan industri UMKM bidang kuliner di Bandung yang cukup pesat. Penelitian ini melakukan analisis hubungan antara siklus operasi perusahaan dengan risiko bisnis. Siklus operasi perusahaan dipengaruhi oleh risiko bisnis, khususnya risiko operasi perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sistem informasi akuntansi, risiko yang dihadapi, upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi risiko, dan dampak dari pengendalian yang dilakukan oleh perusahaan dalam mengatasi risiko ketika melakukan pembelian, pengelolaan pendapatan, dan produksi. Penelitian ini berguna sebagai dasar bagi peneliti lain untuk melakukan penelitian lanjutan di kemudian hari, dan bagi perusahaan membantu meningkatkan kemampuan perusahaan dalam menghadapi risiko pada proses bisnisnya. Landasan teori dalam penelitian ini adalah teori siklus operasional, pengendalian internal, dan risiko bisnis perusahaan. Siklus operasional merupakan pembahasan mengenai dokumen yang digunakan, aktivitas kunci, pengendalian internal pada siklus, dan sebagainya. Pengendalian internal merupakan pembahasan mengenai upaya yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengatasi risiko bisnis. Risiko bisnis dalam penelitian difokuskan pada risiko operasi, karena risiko tersebut merupakan risiko yang paling relevan dan memiliki dampak yang signifikan pada perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, yakni dengan cara melakukan wawancara dan observasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis untuk mengetahui efektivitas siklus operasi perusahaan dalam menghadapi risiko bisnis. Penulis menggunakan pendekatan hypothetico-deductive, yaitu merupakan metode yang dilakukan secara bertahap, logis, teratur, dan ilmiah untuk menemukan solusi terhadap suatu masalah. Pembahasan pada penelitian ini menitikberatkan pada analisis dan perbandingan antara siklus operasi perusahaan yang sebenarnya dengan siklus operasi ideal berdasarkan teori. Pembahasan siklus operasi tersebut dibagi ke dalam 3 (tiga) siklus, yaitu siklus pembelian, pendapatan, dan produksi. Ketiga siklus tersebut memiliki risikonya masing-masing. Penulis menemukan bahwa risiko tersebut muncul akibat dari siklus operasi yang belum efektif di Kojona Kerupuk. Hal tersebut mengakibatkan adanya dampak dari risikorisiko, misalnya kehilangan customer dan berkurangnya profit. Hasil temuan dalam penelitian ini adalah siklus operasi perusahaan pada Kojona Kerupuk belum cukup baik. Hal ini dibuktikan dengan pencatatan, pengendalian, dan pelaporan yang bentuknya masih sangat sederhana, sehingga belum cukup memadai. Oleh sebab itu peneliti memberikan beberapa saran yang diharapkan dapat membantu meningkatkan kemampuan perusahaan dalam menghadapi risiko pada proses bisnisnya. en_US
dc.publisher Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject Sistem Informasi Akuntansi en_US
dc.subject Siklus Operasi en_US
dc.subject Risiko Bisnis en_US
dc.subject Risiko Operasi en_US
dc.subject Internal Control en_US
dc.title Analisis hubungan antara siklus operasi perusahaan dengan risiko bisnis : studi kasus pada Kojona Kerupuk, Bandung en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2012130113
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0407078602
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI604#Akuntansi


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account