Abstract:
Perekonomian Indonesia terus mengalami pertumbuhan pasca krisis moneter tahun
1998. Pertumbuhan ekonomi Indonesia mendorong perkembangan pasar saham
Indonesia dilihat melalui perkembangan indeks harga saham gabungan (IHSG)
yang memiliki tren peningkatan. Peningkatan harga saham yang berlebihan dan
menjauhi nilai fundamentalnya, stock price bubble, dapat berdampak buruk bagi
perekonomian ketika bubble tersebut mencapai kondisi bursts. Penelitian ini
mengidentifikasi stock price bubble pada pasar saham Indonesia periode 2007-2015. Identifikasi dilakukan dengan menggunakan metode Specification Tests yang
dikembangkan oleh Kubicova & Komarek (2011). Metode ini dibangun dengan
asumsi perilaku investor yang bersifat rasional. Hasil penelitian menemukan bahwa
tidak terdapat stock price bubble pada pasar saham Indonesia periode 2007-2015.
Tidak terdeteksinya kondisi bubble pada pasar saham Indonesia didukung oleh
perilaku rasional investor yang bertindak sesuai dengan kondisi fundamental.