Kepentingan nasional dalam Kebijakan Luar Negeri Rusia untuk mendukung pemerintah Bashar al-Assad pada Konflik Suriah

Show simple item record

dc.contributor.advisor Harsawaskita, Adrianus
dc.contributor.author Isabella, Claudia
dc.date.accessioned 2018-07-11T04:28:43Z
dc.date.available 2018-07-11T04:28:43Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.other skp35894
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/6484
dc.description 8161 - FISIP en_US
dc.description.abstract Dalam perkembangan Kebijakan Luar Negeri Rusia, negara-negara dalam kawasan Timur Tengah bukan menjadi prioritas yang utama. Hal ini terbukti dengan perannya yang pasif dalam kawasan tersebut. Namun sepanjang berlangsungnya Konflik Suriah, Rusia kemudian terlibat secara aktif untuk mendukung pemerintah Bashar al-Assad dengan bantuan diplomatik dan militer. Pencapaian kepentingan nasional Rusia menjadi alasan utama bagi keterlibatannya dalam konflik tersebut. Oleh karena itu, tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan kepentingan nasional dalam kebijakan luar negeri Rusia untuk mendukung pemerintah Bashar al-Assad pada Konflik Suriah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dan menerapkan teknik studi literatur. Untuk menjawab pertanyaan penelitian, konsep kepentingan nasional yang dikemukakan oleh Donald E. Nuechterlein akan digunakan sebagai dasar dalam penelitian ini. Pada dasarnya, Nuechterlein menekankan kepentingan nasional pada empat kategori; kepentingan pertahanan, kepentingan tatanan dunia, kepentingan ekonomi, dan kepentingan ideologi. Melalui analisis yang dilakukan berdasarkan kerangka konsep kepentingan nasional, penulis menemukan tiga kepentingan nasional Rusia dalam mendukung pemerintah Bashar al-Assad. Yang pertama adalah kepentingan pertahanan yang meliputi permasalahan terorisme internasional dan ancaman penyebarannya di dalam teritori Rusia, khususnya wilayah Kaukasus Utara. Yang kedua adalah kepentingan tatanan dunia, terdiri dari; penegasan anti demokratisasi Barat, serta mempertahankan aliansi tradisional di Timur Tengah. Konflik ini juga dianggap sebagai salah satu momentum untuk mengkonsolidasikan posisi Rusia sebagai kekuatan besar di dunia. Selain itu, keterlibatan Rusia juga didorong dengan adanya kepentingan ekonomi, antara lain melindungi mitra dagang terbesar di kawasan Timur Tengah, ekspansi pasar Rusia, serta mengamankan jalur pipa minyak/gas dalam kawasan. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Kepentingan Nasional en_US
dc.subject Kebijakan Luar Negeri Rusia en_US
dc.subject Konflik Suriah en_US
dc.title Kepentingan nasional dalam Kebijakan Luar Negeri Rusia untuk mendukung pemerintah Bashar al-Assad pada Konflik Suriah en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014330092
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0426056802
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account