Pengaruh profitabilitas, jenis industri, dan ukuran Kantor Akuntan Publik terhadap audit delay : studi kasus pada perusahaan indeks LQ 45 di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2016

Show simple item record

dc.contributor.advisor Elvira M., Sylvia Fettry
dc.contributor.author Wijaya, Yokhebed Liana
dc.date.accessioned 2018-06-05T08:44:42Z
dc.date.available 2018-06-05T08:44:42Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp35580
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/6242
dc.description 23051 - FE en_US
dc.description.abstract Setiap perusahaan yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) diwajibkan untuk menyampaikan laporan keuangan tahunan yang telah disusun sesuai dengan standar akuntansi keuangan dan telah diaudit oleh akuntan publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan keuangan menjadi dasar dalam pengambilan keputusan bagi para pengguna laporan keuangan. Salah satu faktor yang harus terpenuhi dalam menyajikan laporan keuangan adalah ketepatan waktu supaya menghasilkan informasi yang relevan. Perbedaan waktu antara tanggal laporan keuangan perusahaan dan tanggal laporan audit disebut dengan audit delay. Terjadinya audit delay menjadi hal yang penting untuk diperhatikan karena dapat mengurangi informasi yang terkandung dan mempengaruhi proses pengambilan keputusan oleh pengguna. Terdapat satu faktor keuangan dan dua faktor non keuangan yang diteliti terhadap terjadinya audit delay, yaitu profitabilitas, jenis industri, dan ukuran Kantor Akuntan Publik (KAP). Perusahaan yang mendapatkan profitabilitas tinggi menunjukkan bahwa perusahaan dapat mengelola aset yang dimiliki untuk menghasilkan profit dan mengindikasikan perusahaan tersebut menjalankan usahanya dengan baik sehingga audit delay relatif lebih cepat. Jenis industri menjadi salah satu penyebab terjadinya audit delay karena perusahaan keuangan diperkirakan akan mengalami audit delay yang relatif lebih cepat dibandingkan dengan perusahaan non keuangan. KAP yang berafiliasi dengan KAP big four akan menghasilkan laporan audit yang lebih cepat sehingga peluang terjadinya audit delay menjadi semakin kecil. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kausal dengan mencari hubungan sebab-akibat antar variabel. Pengujian hipotesis dilakukan dengan analisis regresi linear berganda dengan menggunakan program Statistical Product and Service Solutions (SPSS) versi 23. Hasil dari analisis regresi linear berganda yang dilakukan adalah profitabilitas tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap audit delay, jenis industri dan ukuran KAP secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap audit delay, serta profitabilitas, jenis industri, dan ukuran KAP secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap audit delay. Untuk penelitian selanjutnya, diharapkan dapat menggunakan data dengan jangka waktu lebih lama, dari perusahaan yang tidak hanya bergerak pada perusahaan Indeks LQ 45, dan menambahkan variabel lain yang memiliki keterkaitan dengan audit delay. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject profitabilitas en_US
dc.subject jenis industri en_US
dc.subject ukuran kantor akuntan publik en_US
dc.subject audit delay en_US
dc.title Pengaruh profitabilitas, jenis industri, dan ukuran Kantor Akuntan Publik terhadap audit delay : studi kasus pada perusahaan indeks LQ 45 di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2016 en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014130021
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0428107901
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI604#Akuntansi


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account