Pertanggung jawaban malpraktek ditinjau dalam hukum pidana

Abstract

Tidak adanya definisi yang jelas mengenai apakah itu Malpraktek Medis dan tidak terdapat pembatasan-pembatasan yang jelas mengenai tolak ukur suatau tindakan yang dapat di kategorikan sebagai malpraktek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui batasan-batasan yang dapat dijadikan tolak ukur seorang dokter yang melakukan tindakan malpraktek. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis menganalisis masalah hukum, fakta dan gejala hukum lainnya yang berkaitan dengan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh Dokter kemudian menganalisanya sehingga diperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai permasalahan yang akan diteliti. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pertama, untuk menafsirkan kualifikasi malpraktek dibuat yurisprudensi sehingga semua pihak dapat mengerti mengenai batasan-batasan mengenai malpraktek tersebut dan agar menghindari kerancuan.