Abstract:
CV Megah Jaya Abadi merupakan perusahaan yang bergerak di bidang
industri garmen sejak tahun 1985. Dewasa ini, ketatnya persaingan industri
garmen menyebabkan CV Megah Jaya Abadi menyadari bahwa kualitas
merupakan salah satu faktor yang penting terkait dengan kepuasan konsumen.
Oleh karena itu, dilakukan penelitian mengenai perbaikan kualitas dengan
mengurangi persentase defective pada salah satu produk CV Megah Jaya Abadi
yaitu celana panjang pria dewasa yang memiliki persentase defective lebih dari
1%, sementara itu perusahaan memiliki batas maksimum persentase defective
sebesar 1% per order.
Penelitian ini menerapkan metode Six Sigma DMAIC. Pada tahap define
dilakukan identifikasi terhadap proses produksi dari gulungan kain hingga produk
yang siap dikirim pada konsumen dengan bantuan flowchart dan diagram SIPOC.
Pada tahap measure dilakukan perhitungan DPMO yaitu sebesar 10.402,13, level
sigma 3,81 dan rata-rata persentase defective sebesar 3,67%. Pada tahap analyze
dilakukan analisa terhadap akar masalah penyebab terjadinya cacat dengan
membuat diagram fishbone untuk cacat bolong, sobek, noda, dan benang dimana
penyebabnya adalah manusia, mesin dan faktor eksternal lainnya, dan pembuatan
FMEA untuk memprioritaskan masalah yang harus diselesaikan. Pada tahap
improve dilakukan pembuatan dan penerapan usulan berupa pergantian lapisan
meja, maintenance mesin secara rutin, pembuatan visual display, mengganti alat
menggambar pola dan sebagainya. Pada tahap control dilakukan perhitungan
ukuran performansi perusahaan setelah dilakukan perbaikan. Setelah dilakukan
perbaikan dapat diketahui bahwa DPMO sebesar 3.941,693, level sigma sebesar
4,16 dan rata-rata persentase defective 1,83%.