Analisis operasional maintenance mesin (General Purpose Machine) pada PT. Efata Mitra Mandiri

Abstract

Mesin pabrik menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi lancar tidaknya proses produksi yang dilakukan di perusahaan. Mesin yang berkerja secara terus-menerus dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan yang harus segera dilakukan perbaikan. Karenanya perawatan mesin pabrik menjadi satu hal yang tidak boleh dilupakan karena dapat mengurangi jumlah kerusakan mesin yang beroperasi secara terus menerus agar proses produksi tidak terhenti dan berakibat terlambatnya perusahaan memenuhi pesanan konsumen yang bisa berdampak negatif pada perusahaan. Dalam usaha mengurangi kerusakan agar proses produksi tetap bisa berjalan dengan lancar, maka perusahaan perlu mengelola kegiatan maintenance untuk mesin-mesin yang digunakan di perusahaan. Berdasarkan latar belakang diatas, penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui bagaimana sistem maintenance mesin pada PT. Efata Mitra Mandiri. (2) Untuk mengetahui masalah-masalah apa saja yang terjadi dalam pelaksanaan maintenance mesin. (3) Untuk mengetahui bagaimana penyelesaian yang dilakukan perusahaan dalam menghadapi masalah maintenance mesin. (4) Untuk mengetahui perbandingan biaya breakdown maintenance dan preventive maintenanace di PT. Efata Mitra Mandiri. Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan metode analiss deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penelitian lapangan dan penelitian kepustakaan. Teknik analisis data dilakukan dengan abstraksi yang dibuat dalam bentuk satuan-satuan yang kemudian dikelompokkan dengan berdasarkan taksonomi dari domain penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum pelaksanaan maintenance mesin di perusahaan khususnya pada 4 mesin CNC meliputi Preventive Maintenance dan Breakdown Maintenance sudah berjalan cukup baik namun perusahaan masih mengalami masalah dalam melakukan perbaikan di bagian elektronik mesin dan pengadaan spareparts bagian elektronik dan juga belum adanya bagian atau divisi yang khusus menangani maintenance. Dari masalah yang ditemukan, penulis mencoba mencari solusi dengan memperhitungkan biaya yang efisien untuk maintenance mesin dan solusi untuk masalah suku cadang khususnya bagian elektronik mesin.