Abstract:
Zaman sekarang laporan keuangan dibutuhkan oleh berbagai pihak seperti investor, direktur, manager, pemerintah untuk kepentingan masing-masing.Laporan keuangan merupakan alat utama yang digunakan oleh pihak-pihak tersebut dalam menilai kinerja perusahaan.Investor untuk mengetahui profit yang diperoleh perusahaan, direktur dan manager sebagai alat untuk mengukur kinerja dan alat pengambilan keputusan serta pemerintah sebagai dasar perhitungan pajak. Apakah perusahaan beroperasi dengan efektif dan efisien. Untuk menjawab pertanyaan tersebutdilakukan analisis laporan keuangan dan salah satu metode yang sederhana dan mudah untuk dilakukan adalah analisis rasio. Analisis rasio adalah perbandingan satu pos di dalam laporan keuangan dibandingkan dengan pos lain yang mempunyai hubungan relevan sehingga dapat memiliki interpretasi sendiri. Dengan menggunakan peramalan laporan keuangan (financial statement forecasting)dapat diperoleh perkiraan kondisi keuangan di masa mendatang. Dalam penelitian ini peneliti tertarik untuk membandingkan apakah ada perbedaan rasio yang besar dari hasil peramalan dibandingkan dengan rasio laporan keuangan aktual.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis yaitu metode penelitian yang mengungkap gambaran yang jelas mengenai keadaan perusahaan berdasarkan data yang diperoleh, dengan cara mengumpulkan dan menganalisis data tersebut untuk menghasilkan informasi yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan, teknik yang digunakan adalah T paired sample test untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan rata-rata rasio yang dihasilkan. Dengan SPSS dilakukan analisis apakah terdapat perbedaan signifikan antara rasio aktual dengan rasio laporan keuangan forecasted Dari hasil penelitian peneliti menemukan bahwa current ratio, cash ratio, fixed asset turnover, net profit margin dan ROI dari laporan keuangan yang telah di-forecasting memiliki perbedaan yang signifikan ketika dibandingkan dengan rasio aktual, sedangkan cash turnover, receiveable turnover, working capital turnover, Return on Investment, Earning per Share, dan Book Value per Share tidak memiliki perbedaan signifikan.