Abstract:
Perkembangan teknologi ternyata sangat dibutuhkan juga dalam bidang komunikasi, khususnya dalam industri penerbitan buku. Dewasa ini, salah satu jenis buku yang laris dipasarkan adalah buku komik. Kini, industri buku komik di Indonesia pun sangat ramai, di mana sudah hampir di semua toko buku di kota-kota besar menjual berbagai jenis komik. Namun, hal yang cukup memprihatinkan adalah bahwa sebagian besar komik yang dijual di toko buku tersebut adalah komik terjemahan, terutama manga (sebutan untuk komik buatan Jepang), dan bukan komik asli buatan komikus Indonesia seperti Gundala, Wayang, atau pun komik Indonesia modern yaitu Tawur dan Re On. Masalah yang sering dihadapi dalam persaingan antara komik lokal dan komik asing terjemahan adalah komik Indonesia tidak memiliki keunggulan bersaing, serta masih kurangnya kualitas komik Indonesia, terutama dalam bagian atribut-atribut produknya.
Atribut produk merupakan sesuatu yang dianggap penting oleh konsumen sehingga harus mempunyai daya tarik. Atribut-atribut produk dari komik dapat berupa jumlah sekuel cerita, tingkat kemenarikan cerita hasil karangan pengarang asli Indonesia, panjang cerita, tingkat kemenarikan karakter yang dibuat, harga dari komik, penerbit, tingkat kebagusan gambar yang dibuat, dan juga tingkat kebagusan dalam pewarnaan komik Indonesia. Atribut produk ini dapat memperngaruhi persepsi konsumen dan akhirnya dapat menimbulkan sikap. Di samping itu, sikap seseorang juga dapat dilihat dari niat beli.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, yaitu penulis mencoba menggambarkan dan menjelaskan aspek-aspek yang relevan dengan masalah yang dibahas. Target populasi dalam penelitian ini adalah orang-orang yang mengetahui dengan baik komik terjemahan dan komik Indonesia, serta orang-orang yang mempunyai persepsi mengenai komik Indonesia. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini berdasarkan judgement sampling, yang artinya pengambilan sampel menggunakan syarat yang harus dipenuhi. Syarat tersebut adalah orang-orang yang pernah membaca komik terjemahan dan komik Indonesia, enggan membeli komik Indonesia, serta mengetahui dengan baik komik Indonesia dan komik terjemahan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel persepsi konsumen tentang komik Indonesia terhadap niat beli komik Indonesia. Uji statistik yang digunakan adalah simpel regresi.
Hasil penelitian ini adalah produk atribut komik Indonesia memiliki pengaruh terhadap niat beli komik Indonesia. Dari penelitian ini, diketahui bahwa pengaruh produk atribut komik Indonesia terhadap niat beli komik Indonesia adalah sebesar 34,6%.