dc.description.abstract |
Pada tahun 2016, ditundanya penetapan kebijakan cukai botol plastik dan adanya pelarangan penggunaan styrofoam, menyebabkan industri kemasan plastik dapat semakin berkembang. Tidak terpenuhinya seluruh permintaan flakes plastik membuat perusahaan RL tidak memperoleh laba maksimal, sehingga dibutuhkan perencanaan keuangan di tahun mendatang untuk meningkatkan laba perusahaan.
Perencanaan keuangan dilakukan agar perusahaan dapat mengambil keputusan yang tepat dalam meningkatkan laba. Kondisi keuangan yang baik akan mendukung dilakukannya investasi aset tambahan, perusahaan RL mengalami permasalahan kapasitas produksi sehingga diperlukan pembelian mesin. Pembelian mesin harus dievaluasi agar keputusan yang diambil oleh perusahaan tepat. Untuk mengetahui peningkatan laba maka digunakan teknik proforma.
Dalam penelitian ini, metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis, yaitu mengumpulkan, menyajikan, menganalisis data dan akhirnya dapat diambil kesimpulan. Jenis data yang digunakan adalah primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan pengumpulan laporan keuangan.
Sebagai simpulan pembelian mesin flakes plastik layak untuk dilakukan. Dengan dilakukannya pembelian mesin, maka laba perusahaan meningkat sebesar Rp. 37.689.486,75. dan kapasitas produksi perusahaan meningkat. Saran dalam penelitian ini perusahaan RL sebaiknya melakukan pembelian mesin karena dengan dilakukannya penambahan 1 set mesin flakes plastik maka kapasitas produksi perusahaan meningkat sehingga laba perusahaan menjadi maksimal untuk tahun – tahun mendatang. |
en_US |