Abstract:
Berkembangnya bisnis kuliner di Purwokerto memberikan dampak yang berarti bagi industri makanan dari skala kecil sampai dengan skala besar. Mengingat begitu banyaknya pertumbuhan rumah makan akhir-akhir ini membuat setiap rumah makan harus memiliki keunggulan yang dapat membuat mereka bertahan dalam persaingan bisnis kuliner tersebut. Untuk mencapai sebuah tujuannya, perusahaan harus memperhatikan karyawan yang mereka miliki. Agar bekerja secara maksimal perusahaan harus memperhatikan motivasi kerja karyawannya, salah satu yang harus diperhatikan adalah pemberian beban kerja yang sesuai dengan kemampuan kerja karyawan.
Penelitian ini dilakukan Rumah Makan Cahaya Mas Purwokerto yang berdiri sejak tahun 1960 menyediakan Chinese food terletak di Jalan Overste Isdiman No 10 Purwokerto yang memiliki 21 orang karyawan. Berdasarkan fenomena yang terjadi di Rumah Makan Cahaya Mas penulis merumuskan masalah sebagai berikut : Sejauhmana tingkat Beban Kerja karyawan dan tingkat Motivasi Kerja yang terdapat pada Rumah Makan Cahaya Mas, dan apakah terdapat pengaruh Beban Kerja terhadap Motivasi Kerja pada Rumah Makan Cahaya Mas.
Metode Penelitian yang digunakan adalah metode penilitian kausal. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, kuisioner, dan wawancara. Penelitian dilakukan kepada seluruh karyawan yang bekerja di Rumah Makan Cahaya Mas yang berjumlah 21 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan regresi linear sederhana.
Hasil Penelitian yang didapatkan menunjukkan tingkat Beban Kerja berada pada kategori “Beban Kerja Rendah” karena mendapatkan modus sebesar 44.76 % pada pendapat “setuju”. Tingkat Motivasi Kerja berada pada kategori “Motivasi Kerja Tinggi” Karena mendapatkan modus sebesar 46.03% pada pendapat “setuju”.
Kesimpulan dari penelitian ini berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan SPSS 16.0 for Windows dengan membandingkan hasil t hitung sebesar 9.408 lebih besar daripada hasil t tabel sebesar 2.093 maka hipotesis diterima yaitu “beban kerja berpengaruh terhadap motivasi kerja di Rumah Makan Cahaya Mas.” Hasil lain dengan pengolahan data dengan menggunakan SPSS 16.0 for Windows menunjukkan bahwa nilai signifikansi (sig) sebesar 0.000 < dari probabilitas 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima, yang berarti bahwa “beban kerja berpengaruh terhadap motivasi kerja di Rumah Makan Cahaya Mas”.