Abstract:
Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi berdampak pada lahirnya ekonomi baru, ditandai dengan fenomena bisnis berbasis internet atau e-commerce. Penelitian ini menggunakan pendekatan Auto-Regressive Distributed Lag (ARDL) untuk menganalisis pengaruh e-commerce terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia selama tahun 1996-2015. Hasil estimasi menunjukkan perkembangan e-commerce yang direpresentasikan melalui perkembangan nilai transaksi e-commerce, perkembangan jumlah situs bisnis, dan jumlah pengguna internet terbukti berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hasil ini membenarkan hipotesis bahwa perkembangan nilai transaksi e-commerce, yang dibentuk atas interaksi situs bisnis sebagai indikator penawaran dan pengguna internet sebagai indikator permintaan, berkontribusi pada peningkatan intensitas kegiatan ekonomi makro. Namun demikian, pengaruh hanya signifikan pada jangka panjang tetapi tidak signifikan pada jangka pendek.