Opini publik terhadap integrasi regional

Show simple item record

dc.contributor.author Indraswari, Ratih
dc.contributor.author Hermawan, Yulius Purwadi
dc.contributor.author Sinaga, Judika Putri
dc.contributor.author Prananto, Adityo Anugroho
dc.date.accessioned 2017-07-26T08:24:00Z
dc.date.available 2017-07-26T08:24:00Z
dc.date.issued 2013
dc.identifier.other 142433
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/2702
dc.description.abstract Dalam kurun waktu kurang dari dua tahun ke depan ASEAN akan memasuki babak baru dalam sejarah organisasi regional tersebut, yaitu pembentukan ASEAN Community 2015. Pembentukan komunitas ASEAN tersebut menandai dimulainya proses integrasi regional yang mengedepankan sebuah sebuah identitas regional: identitas ASEAN. Namun, kritik mempertanyakan apakah identitas ASEAN mungkin terbentuk mengingat ASEAN selama ini dipandang sebagai sebuah organisasi elit. Penelitian ini kemudian bertujuan untuk mengetahui sejauh mana persepsi masyarakat ASEAN (mahasiswa Hubungan Internasional se-Bandung) terhadap proses integrasi regional; khususnya penganalisaan opini publik atas peran dari ASEAN identity terhadap proses integrasi regional. Penelitian dengan metode face-survei ini menggunakan pendekatan Lauren McLaren dalam pembentukan opini publik terhadap integrasi ASEAN, dengan memokuskan pada faktor: cognitive mobilization, rational-utilatiranism, socio-tropic utilitarinism dan symbolism threat. en_US
dc.publisher Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNPAR en_US
dc.relation.ispartofseries Research Report;Humanities and Social Science (Vol.2 2013)
dc.subject INTEGRITAS REGIONAL en_US
dc.title Opini publik terhadap integrasi regional en_US
dc.type Research Reports en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account