Pengaruh Green Banking terhadap profitabilitas dengan CSR sebagai moderasi

Abstract

Dengan semakin tingginya perhatian dunia akan perubahan iklim, maka Indonesia pun turut memberikan dukungannya dengan beralih ke arah keuangan yang berkelanjutan dimana pelaku bisnis diminta untuk tidak hanya memperhatikan keuntungan tapi juga lingkungan. Untuk itu, Otoritas Jasa Keuangan memulai dengan menerbitkan POJK Nomor 51/POJK.03/2017 mengenai Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik untuk mendorong penerapan prinsip keuangan berkelanjutan. Perbankan disebutkan memiliki peranan penting untuk memenuhi kebutuhan keuangan juga pemberian kredit. Maka, sejalan dengan POJK Nomor 51/POJK.03/2017, bank perlu untuk melakukan praktik Green Banking. Selain itu, ada pula Corporate Social Responsibility (CSR) yang merupakan bagian dari praktik Green Banking namun diatur secara terpisah dalam Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012 dan bagi Perseroan yang tidak mengalokasikan dana untuk kegiatan tersebut, akan dikenakan sanksi. Sehingga sektor perbankan perlu untuk melakukan praktik Green Banking dan Corporate Social Responsibility, namun keduanya membawa biaya tambahan bagi perusahaan dan dapat berakibat pada penurunan tingkat profitabilitas perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kembali pengaruh dari praktik Green Banking terhadap profitabilitas dengan CSR sebagai pemoderasi. Metode penelitian yang digunakan adalah applied research, explanatory research dan descriptive study. Pada penelitian, data merupakan empat bank pada Kelompok Bank Modal Inti (KBMI) IV dengan periode tahun 2017 sampai 2023 yang merupakan data panel sehingga pengolahan data dengan teknik analisa regresi linear berganda menggunakan EVIEWS. Dari hasil pengolahan EVIEWS, diperoleh model terbaik Random Effect Model (REM) dan hasil penelitian menunjukkan bahwa Green Banking tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas bank. Begitu pula dengan Corporate Social Responsibility yang tidak berpengaruh secara signifikan terhadap hubungan Green Banking dengan profitabilitas bank.