dc.description.abstract |
Pada era ini, teknologi sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia, termasuk dalam aspek pemasaran. Pemasaran yang dipadukan teknologi dinamakan pemasaran digital dan salah satunya dinamakan social media marketing. Hal tersebut dapat membantu sebuah bisnis untuk dapat memperkenalkan produk atau jasanya kepada konsumen lebih luas dan cara tersebut juga dilakukan oleh usaha Manah Project. Akan tetapi, terdapat berbagai komponen yang penting dalam social media marketing yaitu brand awareness sehingga mampu meningkatkan purchase intention Manah Project. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian applied research bertujuan agar mampu menyelesaikan sebuah masalah dengan metode explanatory research dan cross sectional. Selain itu, penelitian ini bersifat kuantitatif dan menggunakan non-probability sampling yaitu purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 200 responden yang hasilnya dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis SEM-PLS. Berdasarkan hasil pengolahan data serta analisis deskriptif menunjukan bahwa persepsi konsumen terhadap variable social media marketing, brand awareness, dan purchase intention dari Manah Project buruk. Kemudian pada hasil pengolahan data serta analisis SEM-PLS menunjukan bahwa social media marketing memiliki pengaruh terhadap brand awareness yang memiliki pengaruh pada purchase intention dari Manah Project secara positif signifikan. Namun, Manah Project masih perlu meningkatkan terhadap social media marketing, brand awareness, dan purchase intention karena mendapatkan persepsi buruk dari responden |
en_US |