Abstract:
Industri ritel di Indonesia berperan penting dalam menggerakkan perekonomian negara. Salah satu contoh ritel yang memberikan dampak terhadap perekonomian adalah supermarket, di Kota Bandung terdapat salah satu supermarket yaitu Hero Supermarket 23 Paskal yang terletak di Mall 23 Paskal Bandung. Hero memiliki persaingan yang ketat dengan toko ritel lain di Bandung sehingga perlu adanya peningkatan atas kepuasan konsumen. Melalui hasil preliminary research, penulis menemukan bahwa konsumen tidak tertarik untuk mengajak orang lain untuk datang berbelanja di Hero Supermarket 23 Paskal. Fenomena ini terjadi akibat ketidakpuasan konsumen terhadap harga dan ketersediaan produk di sana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kepuasan atas harga dan ketersediaan produk berpengaruh terhadap word of mouth secara parsial dan simultan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu penelitian eksplanatori untuk mengetahui pengaruh Kepuasan Konsumen terhadap Harga (X1) dan Ketersediaan Produk (X2) terhadap Word of Mouth (Y), serta menjelaskan gejala dan permasalahan yang dialami Hero 23 Paskal. Seratus responden dalam penelitian ini dipilih menggunakan teknik non probability sampling dengan langkah judgement sampling. Data lainnya diperoleh melalui observasi, wawancara, dan kuesioner. Analisis data menggunakan teknik analisis linier berganda dengan software IBM SPSS versi 29.0.2.0. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa mayoritas konsumen cukup puas dengan harga dan ketersediaan produk di Hero 23 Paskal, serta memiliki word of Mouth yang relatif tinggi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kepuasan atas harga dan ketersediaan produk terhadap word of mouth sebesar 76,7%. Kemudian dari persamaan regresi linier berganda didapatkan bahwa pengaruh kepuasan terhadap harga sebesar 0,342 dan ketersediaan produk sebesar 0,166 yang berpengaruh secara signifikan terhadap Word of Mouth di Hero 23 Paskal.