Evaluasi aspek versalitas Tata Ruang Prototipe SEB18.017 guna meningkatkan kualitas kemulti-gunaan Shelter Evakuasi Bencana

Abstract

Rancangan Shelter Evakuasi Bencana SEB18.017 telah melahirkan konsep yang sudah mulai dikembangkan oleh Kelompok Riset CAREDs. Konsep program ruang dari sayembara Prototipe SEB18.017 mencakup beberapa fungsi, tetapi tidak dalam lingkup periode tanggap darurat, yaitu satu sampai tujuh hari setelah terjadinya bencana. Fungsi yang disebutkan pada konsep sayembara lebih mengarah pada fungsi recovery bukan fungsi-fungsi dasar disaat emergency. Dalam keadaan tanggap darurat, kebutuhan dasar untuk manusia terutama untuk para pengungsi harus tersedia dengan cepat dan dapat segera terpenuhi. Bencana tidak dapat diprediksi secara akurat oleh manusia, sehingga shelter tanggap darurat diharapkan bersifat adaptif salah satunya adalah aspek versalitas, yang artinya fungsi dasar yang dibutuhkan dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan situasinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan layout shelter tanggap darurat multifungsi yang paling fit-in dan mendukung aspek versalitas, serta rekomendasi seperti improvement atau requirement untuk pengembangan penelitian selanjutnya. Penelitian ini menggunakan metode analisa deskriptif komparatif terhadap variasi layout ruang dari setiap fungsi, antropometri dan ergonomi manusia terhadap situasi kebencanaan, dan pada akhirnya dibandingan dengan pengembangan Prototipe SEB18.017 oleh Reynard Yulius. Data dikumpulkan dengan instrumen desk study dan wawancara dengan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), dan pihak terkait lainnya. Data dikelompokkan berdasarkan aktivitas, sirkulasi, kapasitas pengguna, peralatan, dan perlengkapan dari tiap fungsi dasar yang diperlukan saat situasi tanggap bencana. Hasil dari penelitian ini adalah analisa layout dari tiap fungsi dasar yang dibutuhkan saat situasi tanggap darurat disesuaikan dengan peralatan dan kapasitas penggunanya berdasarkan ketentuan pihak berwenang, dilanjutkan dengan mengimplementasikan hasil layout tiap fungsi dasar pada Prototipe SEB18.017, yang pada akhirnya dari masing-masing layout fungsi memiliki jumlah pemakaian dan konfigurasi Prototipe SEB18.017 yang berbeda-beda. Akhir dari hasil analisa penelitian ini menghasilkan respon, saran, dan kritik serta faktor apa saja yang dapat memberikan perbaikan dalam pengembangan rancangan Prototipe SEB 18.017 yang lebih baik khususnya dari sudut pandang aspek versalitas.