Abstract:
Industri otomotif menjadi salah satu subsektor industri dengan
pertumbuhan tertinggi Di Indonesia. Berdasarkan Kementrian
Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, penjualan
kendaraan roda empat meningkat tajam hingga 28,2% pada Maret 2021,
pasca pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19. Kemajuan industri
otomotif ini berlangsung hingga saat ini, Badan Pusat Statistik
menyatakan bahwa sektor penjualan industri otomotif baik perdagangan
dan reparasi kendaraan menunjukkan peningkatan PDB yang stabil
sebesar 4 hingga 7% pada triwulan I hingga III/2023. Toko Sparepart X
merupakan toko sukucadang kendaraan roda empat di Kabupaten
Karawang. Toko Sparepart X mengalami penurunan omset penjualan
dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Akar permasalahan yang ditemukan
adalah penurunan frekuensi pengunjung, oleh karena itu, penelitian
dilakukan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi minat beli
pelanggan agar dapat meningkatkan frekuensi kunjungan Toko Sparepart
X. Terdapat enam buah variabel independen dalam penelitian ini yang
diuji pengaruhnya terhadap minat beli pelanggan yaitu pelayanan, harga,
kualitas produk, lokasi, kelengkapan produk, dan saran. Sebanyak 110
data diperoleh dari hasil wawancara pengisian kuesioner secara langsung
yang dilakukan dengan teknik quota sampling. Pengolahan data
menggunakan metode PLS-SEM (Partial Least Square-Structural
Equation Modelling). Hasil penelitian menunjukkan model penelitian yang
baik, namun variabel lokasi dan saran tidak berpengaruh secara
signifikan. Usulan perbaikan dilakukan dengan menggunakan metode
IPMA (Importance Performance Map Analysis) dengan meninjau
performansi dari setiap indikator dan variabel. Hasil penelitian ini
menghasilkan 11 rekomendasi perbaikan terhadap variabel kelengkapan
produk, pelayanan, kualitas produk, dan harga