Abstract:
Keberlanjutan sosial merupakan salah satu aspek perwujudan keberlanjutan baik dalam konsep triple bottom line maupun dalam target dan tujuan SDGs. Keberlanjutan sosial merupakan proses untuk menciptakan tempat yang berkelanjutan, tempat yang berhasil untuk menawarkan kesejahteraan dengan memahami apa yang orang butuhkan dari tempat mereka hidup dan bekerja. Pada 17 tujuan dan 169 target SDGs, keberlanjutan sosial tergambarkan dalam tujuan pilar pembangunan sosial yang meliputi (1) tanpa kemiskinan, (2) tanpa kelaparan, (3) kehidupan sehat dan sejahtera, (4) pendidikan berkualitas, dan (5) kesetaraan gender. Remaja yang merupakan generasi penerus juga harus mulai mengetahui prinsip terkait keberlanjutan sosial. Orang yang bermain permainan papan terbukti dapat menyerap dan menghafal materi lebih efektif dibandingkan dengan teknik belajar konvensional. Penelitian dilakukan dengan melakukan wawancara kepada target user yakni remaja berusia 15-19 tahun untuk mengetahui kondisi saat ini mengenai pengetahuan mereka tentang konsep keberlanjutan sosial. Selanjutnya, dilakukan identifikasi kebutuhan untuk permainan papan kepada target user, game master, penggiat kearifan lokal, guru, dan dosen. Setelah mengetahui daftar kebutuhan pengguna, maka dilakukan pengembangan konsep dan dihasilkan empat buah alternatif konsep rancangan. Pemilihan konsep dilakukan dengan metode external decision dan hasil dari konsep terpilih akan dikembangkan pada tahap prototipe. Pengujian prototipe dilakukan dengan cara memainkan permainan papan hingga selesai dan diadakan wawancara, pretest, post-test, serta pengisian kuesioner mengenai sustainability awareness sebelum dan sesudah pengujian permainan papan. Hasil yang didapat dari pengujian adalah kenaikan nilai post-test menjadi 83,33 dari nilai pre-test awal sebesar 52,38 dan rata-rata hasil akhir kuesioner tentang sustainability awareness sebesar 3,19 dari rata-rata awal sebesar 2,56. Hal ini mengindikasikan adanya peningkatan sustainability awareness khususnya mengenai keberlanjutan sosial bagi para remaja dari tingkat sedang ke tingkat tinggi.