Kriteria dalam pengambilan keputusan pemilihan pemasok pada proyek konstruksi dengan pendekatan Analytic Hierarchy Process

Show simple item record

dc.contributor.advisor Wibowo, Andreas
dc.contributor.author Arthur, Dorian
dc.date.accessioned 2024-07-17T08:58:40Z
dc.date.available 2024-07-17T08:58:40Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.other skp43878
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/17720
dc.description 6879 - FTS en_US
dc.description.abstract Pemasok adalah salah satu komponen yang sangat berdampak terhadap keberhasilan suatu proyek konstruksi. Oleh karena itu, pemilihan pemasok yang tepat menjadi sebuah tantangan bagi suatu organisasi di sektor konstruksi. Dalam dunia konstruksi, bata ringan (Autoclaved Aerated Concrete) adalah salah satu bahan baku yang sangat sering digunakan dan terdapat banyak sekali pemasok bata ringan yang bersaing satu dengan yang lain. Setiap pemasok memiliki kinerja, keunggulan dan kekurangan yang berbeda sehingga pemilihan harus dilakukan secara teliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kriteria yang mempengaruhi pengambilan keputusan pemilihan pemasok bata ringan pada suatu proyek konstruksi dengan pendekatan metode Analytic Hierarchy Process (AHP). Metode AHP digunakan untuk menganalisis dan memberikan bobot kepentingan untuk menentukan peringkat kepentingan terhadap setiap kriteria dan subkriteria yang memiliki dampak pada tujuan akhirnya yaitu pemilihan pemasok bata ringan. Penelitian ini menghasilkan kriteria yang ditinjau yaitu Biaya, Kualitas, Pengiriman, Fleksibilitas, Reliability dan Pelayanan. Biaya merupakan kriteria dengan prioritas tertinggi dengan bobot sebesar 0,39; diikuti oleh Kualitas dengan nilai bobot sebesar 0,29; Pelayanan dengan nilai bobot 0,095; Pengiriman dengan nilai bobot 0,085; Reliability dengan nilai bobot 0,079 dan Fleksibilitas dengan nilai bobot 0,052. Sementara itu, tiga subkriteria yang memiliki bobot tertinggi adalah Harga jual pemasok dengan nilai bobot 0,26; Kesesuaian kualitas dari produk dengan bobot 0,20 dan Potongan harga dengan bobot 0,11. Dengan diperolehnya urutan peringkat kriteria dan subkriteria, menentukan pemasok bata ringan yang optimal akan menjadi lebih mudah. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject FAKTOR PENGAMBILAN KEPUTUSAN en_US
dc.subject PEMASOK BATA RINGAN en_US
dc.subject ANALYTIC HIERARCHY PROCESS en_US
dc.title Kriteria dalam pengambilan keputusan pemilihan pemasok pada proyek konstruksi dengan pendekatan Analytic Hierarchy Process en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6101801150
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412087102
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI610#Teknik Sipil


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account