Sintesa superabsorben dari natrium alginat dengan metode grafting-crosslinking dengan dan tanpa komposit

Show simple item record

dc.contributor.advisor Witono, Judy Retti
dc.contributor.advisor Martina, Angela
dc.contributor.author Kezia, Michelle Fransiska
dc.date.accessioned 2024-04-04T03:52:08Z
dc.date.available 2024-04-04T03:52:08Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp36831
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/17024
dc.description 4363 - FTI en_US
dc.description.abstract Indonesia merupakan negara penghasil rumput laut terbesar kedua di dunia dengan komoditi terbesar hasil lautnya adalah rumput laut. Namun pemanfaatan rumput laut di Indonesia masih terbatas untuk kebutuhan ekspor clan pada industri makanan saja. Superabsorben merupakan material yang bersifat hidrofilik yang mampu menyerap clan menahan air dalam jumlah besar. Pada umumnya superabsorben disintesis dengan bahan baku sintetik seperti poly-acrylic acid, poly-vinyl alcohol, dan, poly-ethylene oxide, yang bersifat kurang ramah lingkungan sehingga lambat laun akan berakibat buruk bagi lingkungan. Pada penelitian ini digunakan natrium alginat untuk memproduksi superabsorben yang bersifat biodegradable sekaligus untuk meningkatkan pemanfaatan hasil rumput laut Indonesia. Superabsorben dengan perbandingan polisakarida dengan kopolimer sebesar 54,5%-berat disintesis dengan metode grafting - crosslinking Superabsorben disintesis dari bahan balm natrium alginat sebanyak 5%-berat/volume sebagai polisakarida, inisiator Amonium Persulfat (APS) dengan konsentrasi 0,02 mol/L, N,N-Metilenbisakrilamida (MBA) 0,007 mol/L sebagai cross/inker, monomer Asam Akrilat dan Akrilamida dengan konsentrasi total 0,5 mol/L. Variasi penelitian dilakukan pada rasio monomer AA:Aam yaitu 1 :0, 3: 1, 1: 1, 1 :3, dan 0: 1, penggunaan bentonit sebagai komposit, se11a pH medium penyerapan air. Superabsorben disintesis selama 1 jam pada temperatur 70 °C dengan kecepatan pengadukan 450 rpm. Analisa yang digunakan pada penelitian ini adalah analisa Equilibrium Swelling (ES) dengan metode teabag untuk menentukan jumlah air yang dapat diserap dan ditahan oleh superabsorben. Nilai ES paling optimum adalah superabsorben tanpa bentonit dengan rasio AA : Aam sebesar 1 :1 yang dianalisa pada pH 7, yaitu 98,1307 gig. Superabsorben dengan rasio mol AA:Aam sebesar 1:0 menghasilkan nilai besaran ES yang lebih tinggi dibandingkan superabsorben dengan rasio mol AA:Aam 0: 1. Secara keseluruhan, penggunaan bentonit dan penyerapan pada pH asam dan basa menyebabkan penurunan nilai ES superabsorben. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject Superabsorben en_US
dc.subject natrium alginat en_US
dc.subject grafting-crosslinking en_US
dc.subject bentonit en_US
dc.subject quilibrium swelling en_US
dc.title Sintesa superabsorben dari natrium alginat dengan metode grafting-crosslinking dengan dan tanpa komposit en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014620009
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0421075402
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0401098404
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI614#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account