Analisis Feng Shui aliran bentuk dan lima elemen pada selubung bangunan dan tata letak retail Mall Botani Square, Bogor

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman, rutinitas kehidupan manusia semakin mendominasi. Untuk menyeimbangkan kesibukan tersebut dibutuhkan adanya kegiatan rekreasi yang dapat dipenuhi dengan berbagai macam cara dan tempat. Salah satu jenis pusat perbelanjaan modern yaitu mal menjadi tujuan paling diminati sebagai tempat rekreasi. Penelitian ini berfokus pada salah satu objek bangunan dengan tingkat keramaian rata-rata paling tinggi di Kota Bogor, yaitu Mall Botani Square yang terletak di Jl. Raya Padjajaran no.69-71. Walaupun terdapat mal lain dengan lokasi strategis dan tampilan bangunan yang secara estetika dan visual arsitektur lebih baik daripada Mall Botani Square, mal ini tetap menjadi yang paling ramai di Kota Bogor. Selain itu, tingkat keramaian pengunjung pada tiap lantai mal berbeda-beda padahal tata letak unit di dalam Mall Botani Square secara arsitektur terlihat tipikal pada tiap lantai dan jenis barang-barang yang dijual di tenant-tenant yang ada tidak jauh berbeda antara lantai satu dengan lantai lainnya. Melihat isu tersebut, penelitian difokuskan pada dua hal, yaitu selubung bangunan dan tata letak retail Mall Botani Square. Keduanya merupakan faktor yang paling menentukan keberhasilan suatu bangunan komersial baik sebagai daya tarik dan pencipta kenyamanan bagi pengguna. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan cara mengumpulkan data di lapangan melalui survey dan pengamatan langsung. Penelitian terhadap selubung bangunan dan tata letak retail akan ditinjau dari aspek feng shui yang menjadi panduan dalam mendesain agar tercipta ruang yang dipenuhi energi positif. Ruang lingkup penelitian untuk selubung bangunan meliputi warna dan bentuk selubung, sedangkan untuk tata letak retail diambil setiap retail pada tiap sektor secara berurutan. Setelah proses analisis, ditemukan bahwa terdapat kekurangan pada selubung bangunan Mall Botani Square ditinjau dari aspek feng shui, yaitu penempatan massa Mall Botani Square kurang tepat karena aliran qi pada tapak tersebut kurang baik, namun hubungan elemen pada selubung yang visible sudah harmonis. Sedangkan pada tata letak retail Mall Botani Square, ada beberapa retail yang tidak memiliki hubungan elemen yang harmonis dan ada yang harmonis.