dc.description.abstract |
Pendahuluan – Industri kuliner di Indonesia saat ini berkembang pesat, te industry
café. Café merupakan tempat yang menyajikan beragam makanan dan minuman
dengan pengemasan modern dilengkapi dengan fasilitas untuk dapat menarik
konsumen. Para pebisnis di industri tersebut harus memiliki hal yang dapat
membedakan ataupun unik dari perusahaan pesaing, seperti Caffe Bene. Caffe Bene
adalah café asal Korea Selatan dengan konsep open air dan mengimpor bahan baku
utama, yakni kopi. Berdasarkan hasil preliminary research pada konsumen yang telah
mengunjungi dan membeli kopi di Caffe Bene Kota Baru Parahyangan, ditemukan
bahwa terdapat persepsi dari konsumen ketidaksesuaian antara suasana toko, kualitas
makanan, lokasi, dan harga Caffe Bene Kota Baru Parahyangan. Tujuan – Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mengenai pengaruh dari suasana toko (X1), kualitas makanan (X2), lokasi (X3), dan harga (X4) terhadap niat beli
ulang konsumen Caffe Bene Kota Baru Parahyangan. Metode Penelitian – Metode Penelitian ini menggunakan metode penelitian explanatory research dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Untuk menganalisis data, digunakan teknik analisis linear berganda, sementara metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Survei dilakukan memberikan kuesioner kepada 200 orang responden yang pernah membeli dan mengunjungi Caffe Bene Kota Baru Parahyangan. Hasil – Hasil dari penelitian uji regresi linear berganda pada Caffe Bene Kota Baru Parahyangan dan café pesaing menunjukkan bahwa terdapat 1 variabel yang berpengaruh positif yakni variabel suasana toko (X1) terhadap niat beli ulang,
sedangkan 3 variabel lainnya seperti kualitas makanan (X2), lokasi (X3), dan harga (X4) tidak berpengaruh terhadap niat beli ulang Caffe Bene Kota Baru Parahyangan maupun café pesaing. Hasil analisa deskriptif dari Caffe Bene Kota Baru Parahyangan
cenderung rendah apabila dibandingkan dengan café pesaing. Sedangkan dari hasil
independent sample t-test seluruh variabel Caffe Bene terdapat perbedaan terhadap
café pesaing. Kemudian, pada koefisien determinasi dari Caffe Bene yakni 14.9% dan
café pesaing 58%. |
en_US |