Abstract:
Pendahuluan - Berkembang pesatnya bisnis kuliner menyebabkan banyaknya restoran dan cafe baru yang bermunculan. Persaingan yang ketat ini menuntut pebisnis kuliner untuk semakin kreatif dan inovatif dalam bersaing dalam hal segi pelayanan, harga, maupun cita rasa. Selain harga dan cita rasa, pelayanan merupakan salah satu aspek paling penting yang perlu diperhatikan bagi para pemilik usaha kuliner. Mie Gacoan Pasirkaliki merupakan salah satu restoran cepat saji olahan mie yang turut meramaikan bisnis kuliner di Kota Bandung. Didapatkan dari hasil preliminary research, bahwa konsumen tidak puas atas kualitas pelayanan yang diberikan oleh Mie Gacoan Pasirkaliki, sehingga mereka enggan melakukan pembelian ulang. Tujuan - Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen atas kualitas pelayanan di Mie Gacoan Pasirkaliki dan juga pengaruh kepuasan konsumen atas kualitas pelayanan terhadap niat beli ulang.
Metode Penelitian - Metode deskriptif digunakan untuk mengumpulkan pendapat dan
deskripsi dari responden, sementara analisis regresi linier berganda dilakukan untuk analisis kuantitatif dengan menggunakan program SPSS versi 25. Penelitian ini melibatkan 203 responden sebagai sampel dengan teknik judgement sampling dan data yang terkumpul dianalisis untuk melihat pengaruh variabel kepuasan atas kualitas pelayanan terhadap niat beli ulang. Temuan - Hasil analisis menunjukkan bahwa kepuasan konsumen atas kualitas pelayanan memiliki pengaruh yang signifikan dan positif terhadap niat beli ulang secara simultan. Lebih spesifik, dimensi kualitas pelayanan seperti tangibles, empathy, reliability, assurance, dan responsiveness secara parsial juga memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap niat beli ulang. Artinya semakin tinggi kepuasan konsumen atas kualitas
pelayanan maka niat beli ulang pun semakin tinggi.