Abstract:
Peningkatan penggunaan internet sebesar 6.78% dari periode 2020-2021 dan besarnya
proyeksi kontribusi transaksi digital di Indonesia mendorong pemilik Toko Emas Sinar Jaya untuk memulai kegiatan jual beli emas muda secara online. Platform Shopee dipilih oleh pemilik karena Shopee merupakan e-commerce yang paling populer bagi masyarakat Indonesia. Pemilik kesulitan dalam merancang toko onlinenya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi niat beli konsumen dalam melakukan pembelian produk emas muda secara online. Dari faktor yang diidentifikasi ini, kemudian dirancang usulan toko online Sinar Jaya di platform Shopee yang dapat menarik minat pembeli. Penelitian ini diawali dengan pembuatan model penelitian dengan mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat memengaruhi niat beli berdasarkan hasil studi literatur dari penelitian sejenis yang sebelumnya sudah dilakukan. Faktor dalam model niat beli emas muda ini, antara lain: Perceived benefit, trust, dan risk. Selanjutnya ditentukan
operasionalisasi variabel yang berisi 16 indikator penelitian. Dari pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebar secara online, diperoleh sebanyak 107 data. Data diolah menggunakan metode Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLSSEM) dengan bantuan aplikasi SmartPLS 4. Dari hasil pengolahan data diperoleh hasil bahwa risk, trust, benefit memiliki pengaruh yang signifikan terhadap niat beli konsumen, dengan nilai efek langsung sebesar 0.633, -0.122, 0.239., Beberapa usulan yang berikan diantaranya: pada faktor benefit, diberikan usulan pemberian cashback atau diskon agar pembeli lebih tertarik untuk berbelanja secara online; pemilik memberikan jaminan untuk buyback produknya kembali dan menanggung biaya transfer, serta pengembalian dana jika produk yang dikirimkan tidak sesuai untuk mengurangi resiko pembelian emas online; memastikan bahwa produk yang dijual maupun yang dikirim dalam kondisi yang baik.