Pembentukan opini publik oleh media : analisis framing pemberitaan Der Spiegel terhadap COVID-19 tahun 2020

Show simple item record

dc.contributor.advisor Harsawaskita, Adrianus
dc.contributor.author Susanto, Meliani
dc.date.accessioned 2023-09-29T02:14:55Z
dc.date.available 2023-09-29T02:14:55Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.other skp43704
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/16061
dc.description 10255 - FISIP en_US
dc.description.abstract Media massa telah mengalami peningkatan peran sebagai aktor non-negara dalam kajian ilmu Hubungan Internasional dengan kedekatannya dalam membentuk opini publik. Media memiliki tanggung jawab terhadap publik sebagai penyedia utama dari berita dan informasi yang kredibel bagi khalayak luas. Dengan peran sosialnya, media berita seharusnya menghindari pemberitaan yang memicu timbulnya ketakutan, membentuk stigma negatif, dan mengganggu komunikasi publik. Akan tetapi, di tengah maraknya pemberitaan terkait pandemi COVID-19, media Jerman Der Spiegel justru menjadi sorotan media internasional dikarenakan pada bagian judul dan isi berita serta visual yang ditampilkan mengandung unsur yang negatif terhadap Tiongkok. Maka, pertanyaan penelitian dari penelitian yang dilakukan adalah “Bagaimana pembentukan framing pemberitaan Der Spiegel mengenai pandemi COVID-19 tahun 2020?”. Analisis terhadap framing Der Spiegel dilakukan penulis dengan menggunakan model framing oleh A. Dietram Scheufele, yang difokuskan pada tiga tahap awal dari empat tahap. Tahap pertama, frame building adalah proses pembentukan media frames dengan dipengaruhi faktor-faktor dari internal maupun eksternal media. Tahap kedua, frame setting adalah proses pembentukan audience frames yang dipengaruhi oleh penekananpenekanan atas nilai, fakta, atau pertimbangan lainnya dalam isi berita yang disajikan media bagi publik. Tahap ketiga, individual-level effects of framing menjadi proses yang menunjukkan dampak framing dari media berupa perubahan pandangan dan juga sikap dari individu. Penelitian dilakukan dengan mengacu pada masing-masing delapan berita di dua bulan di awal dan dua bulan di akhir tahun 2020 yang dipublikasikan melalui situs Der Spiegel (spiegel.de) dan beberapa pemberitaan lainnya yang relevan tetapi tidak dicakup dalam pembahasan beritaberita Der Spiegel. Hasil yang ditemukan adalah proses framing dari pemberitaan Der Spiegel dipengaruhi oleh faktor internal berupa faktor jurnalis dan faktor kebiasaan media. Pemberitaan dari Der Spiegel juga ditemukan mengandung unsur Sinophobia yang ditunjukkan melalui media frames yang dibentuk, audience frames yang terbentuk, dan individual-level effects of framing yang diberitakan. Dengan demikian, tampak bahwa ada pengaruh dari framing Der Spiegel terhadap perubahan pandangan dan sikap dari masyarakat Jerman. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Framing en_US
dc.subject Jerman en_US
dc.subject media massa en_US
dc.subject COVID-19 en_US
dc.subject Der Spiegel en_US
dc.title Pembentukan opini publik oleh media : analisis framing pemberitaan Der Spiegel terhadap COVID-19 tahun 2020 en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6091901128
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0426056802
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account