dc.description.abstract |
Café del Mar Bali merupakan salah satu tempat hiburan berupa Beach Club
yang berlokasi di Pulau Bali yang berdiri pada tahun 2019. Café del Mar Bali sendiri menawarkan experience atau pengalaman liburan dengan menyediakan berbagai macam aktivitas yang bisa dilakukan yakni makanan dan minum, berenang dan juga berdansa sambil menikmati pemandangan pantai dan juga arsitektur Mediterania yang indah. Sempat tutup hingga hampir 1 tahun akibat Pandemi Covid-19, Café del Mar Bali mulai berusaha kembali untuk dapat bangkit setelah kebijakan PPKM mulai diperlonggar pada awal tahun 2022. Di awal reopening setelah Pandemi di awal tahun 2022, Café del Mar Bali mulai melakukan berbagai macam strategi promosi untuk bisa meningkatkan kujungan konsumen, salah satu strategi yang dipakai adalah strategi Promotion Mix. Namun yang terjadi adalah dalam periode Maret 2022 – Agustus 2022, berdasarkan data yang didapatkan terlihat bahwa jumlah pengunjung dan jumlah pendapatan kian menurun padahal frekuensi strategi Promotion Mix telah ditingkatkan. Melihat fenomena tersebut, telah dilakukan penelitian pendahuluan terhadap 32 responden. Hasilnya
sebanyak 28 responden menyatakan bahwa mereka tertarik untuk berkunjung ke
Café del Mar Bali dikarenakan Promotion Mix yang sudah dijalankan oleh Cafe del Mar Bali. Oleh karena hal tersebut penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah sebenarnya Promotion Mix memiliki hubungan terhadap Niat Beli konsumen. Jenis dan Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Deskriptif dan Asosiatif dengan pendekatan secara Kuantitatif dan kualitatif (Mixed Methods). Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi, studi pustaka dan kuesioner dengan total 129 responden yang termasuk ke dalam sampel penelitian ini. Analisis Segmenting, Positioning dan Positioning (STP) juga digunakan untuk memastikan kesesuaian antara STP perusahaan dengan responden dalam penelitian ini. Dalam menganalisis data, telah digunakan metode Korelasi Rank Spearman dengan bantuan program IBM SPSS Statistics 26 untuk mencari bagaimana hubungan dari kedua variabel. Hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa variabel Promotion Mix memiliki hubungan hubungan kuat searah yang signifikan terhadap variabel Niat Beli. Namun setelah dilakukan analisis dari setiap indikator yang ada, masih ada beberapa indikator yang masih bisa ditingkatkan yakni indikator pengembalian tunai, pemberian harga khusus, pemberian coba gratis, penjualan melalui telefon dan keterjangkauan harga. Sehingga bisa dikatakan jika kegiatan Promotion Mix
kembali ditingkatkan maka semakin banyak konsumen yang akan berkunjung ke
Café del Mar Bali. |
en_US |