Pengaruh pengupahan dan keselamatan kesehatan kerja terhadap kepuasan kerja karyawan pada SPBU 34.41117 Purwakarta Jawa Barat

Abstract

Perusahaan dalam upaya mencapai tujuannya memerlukan karyawan yang berkompeten sesuai dengan bidangnya. Untuk memastikan karyawan memberikan kinerja yang maksimal maka perusahaan juga perlu memperhatikan kepuasan kerja karyawan. Kepuasan kerja yang baik akan meningkatkan moral kerja, dedikasi, kecintaan dan kedisiplinan karyawan. Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja seperti sistem pengupahan yang baik, rekan kerja yang menyenangkan, lingkungan kerja yang nyaman dan keselamatan kesehatan kerja yang diberikan perusahaan dengan baik. Namun dalam penelitian ini, faktor yang diduga mempengaruhi kepuasan kerja difokuskan pada faktor upah dan keselamatan dan kesehatan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem pengupahan kerja karyawan di SPBU 34.41117, mengetahui penerapan keselamatan kesehatan kerja karyawan di SPBU, serta pengaruh pengupahan dan keselamatan kesehatan terhadap kepuasan kerja karyawan di SPBU. Penelitian dilakukan pada karyawan SPBU yang berjumlah 27 orang, dengan menggunakan metode deskriptif dan kausal. Pengumpulan data menggunakan data primer yaitu wawancara, observasi dan penyebaran kuesioner, sementara data sekunder berupa studi literatur. Data penelitian yang telah dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif untuk menjelaskan variabel penelitian, dan analisis regresi linier berganda untuk menjawab rumusan masalah dan hipotesis penelitian. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat pengaruh positif variabel upah dan keselamatan dan kesehatan kerja terhadap kepuasan kerja baik secara simultan maupun parsial. Didukung oleh nilai koefisien determinasi sebesar 0,699 yang artinya sebesar 69,9% variabel kepuasan kerja dapat dijelaskan oleh variabel upah dan keselamatan kesehatan kerja, sedangkan sisanya sebesar 31,1% dijelaskan oleh faktor lain diluar model penelitian.