Abstract:
Coffee shop atau kedai kopi merupakan suatu tempat yang menyediakan berbagai jenis kopi, minuman kopi maupun minuman non-kopi dan juga merupakan tempat yang tidak hanya dikunjungi untuk menikmati kopi saja, tetapi juga banyak dikunjungi untuk melakukan kegiatan lainnya seperti berkumpul bersama teman atau keluarga dan bekerja
maupun mengerjakan tugas. Dari sekian banyaknya coffee shop yang berlokasi di Depok, terdapat salah satu coffee shop yaitu Coffee Toffee Depok. Penulis melihat adanya fenomena yang terjadi di Coffee Toffee Depok yaitu tempat parkir yang terlihat sepi.
Berdasarkan hasil pengamatan, penulis melakukan observasi dan melakukan preliminary research. Dari hasil tersebut ditemukan bahwa niat beli ulang konsumen pada Coffee Toffee Depok rendah dan mengatakan tidak ingin lagi untuk mengunjungi Coffee Toffee
Depok karena penyajian makanan dan minuman yang lambat, respon pelayan yang kurang ramah dan lambat, jarak antar meja dan antar kursi yang terlalu sempit, pencahayaan yang kurang nyaman, dan alasan lainnya. Berdasarkan alasan tersebut, penulis melihat hal
tersebut disebabkan oleh service quality dan store atmosphere yang buruk dan mempengaruhi niat beli ulang menjadi rendah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi konsumen atas service quality (X1), persepsi konsumen atas store atmosphere (X2), dan persepsi konsumen atas niat beli ulang (Y) di Coffee Toffee Depok. Selain itu penelitian ini juga memiliki
tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh persepsi konsumen atas service quality dan store atmosphere terhadap niat beli ulang Coffee Toffee Depok. Penelitian ini merupakan applied research dengan menggunakan metode explanatory dan deskriptif. Penulis melakukan pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner kepada 202 sampel yang pernah melakukan pembelian dan kunjungan ke Coffee
Toffee Depok serta melakukan observasi. Teknik pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian, penulis mendapatkan adanya pengaruh positif dan signifikan antara persepsi konsumen atas service quality (X1) dan store atmosphere (X2) terhadap niat beli ulang (Y). Hasil dari analisis deskriptif menunjukkan bahwa persepsi konsumen atas service quality dan store atmosphere biasa saja atau sedang yang dan memiliki niat beli ulang yang rendah.
