Abstract:
Perkembangan era digitalisasi saat ini tidak dapat dipungkiri memiliki perkembangan yang begitu pesat terutama pada industri game. Berbagai jenis game dengan berbagai macam media sudah dapat terpenuhi dengan kemajuan dari digitalisasi. Salah satu pasar tebesar pada industry game yaitu ada pada media PC (personal computer) yang dikuasai oleh 2 platform terbesar yaitu Epic Games dan Steam. Namun platform Epic Games masih belum dapat menyaingi platform Steam walaupun telah mengeluarkan dana yang begitu besar untuk strategi marketing mereka dengan memberi game gratis dan kerja sama untuk menghadirkan game ekslusif pada platform mereka. Hal ini dapat terlihat dari pengguna online (concurrent) pada platform Steam memiliki angka yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan platform Epic Games. Maka dari itu penulis melakukan preliminary research terhadap 5 orang yang sering menggunakan platform Epic Games dan Steam. Hasilnya bahwa didapatkan bahwa adanya persepsi negatif pengguna pada e-service quality, product feature, dan product style & design dari platform Epic Games yang menyebabkan para pengguna cenderung lebih memilih menggunakan platform Steam dibandingkan dengan platform Epic Games.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perbandingan persepsi pengguna atas e-service quality, product feature, dan product style & design pada platform Epic Games dan Steam serta pengaruhnya terhadap brand preference. Penulis juga mempelajari lebih lanjut dengan membaca jurnal, dan buku mengenai e-service quality, product feature, dan product style & design untuk mendapatkan indikator penilaian pada penelitian ini dan didapatkan. Penulis menyebarkan kuesioner kepada 100 responden yang pernah menggunakan platform Epic Games dan Steam. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah deskriptif dan diolah dengan analisa regresi untuk menguji hipotesis penelitian serta melihat besarnya pengaruh dan signifikansinya variabel independen terhadap variabel dependen. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan mayoritas pengguna cenderung lebih memilih platform Steam daripada platform Epic Games dari segi e-service quality, product feature, dan product style & design. Didapatkan juga pula untuk e-service quality, dan product feature memiliki pengaruh yang signifikan terhadap brand preference pengguna, sedangkan untuk product style & design memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap brand preference pengguna. Dari penelitian ini juga dapat diketahui untuk e-service quality, product feature, dan product style & design pada platform Epic Games masih dinilai jelek oleh pengguna sehingga perlu dikembangkan lebih lagi, namun untuk platform Steam sendiri dirasa pengguna sudah sangat baik namun masih adanya kekurangan pada salah satu dimensi e-service quality sehingga dapat diperbaiki serta untuk product feature, dan product style & design dapat dipertahankan.