Pengaruh persepsi konsumen atas store atmosphere dan food quality terhadap niat beli ulang Raul Coffee

Abstract

Coffee shop atau kedai kopi adalah sebuah tempat yang menyediakan macam-macam jenis kopi dan minuman lainnya. Masyarakat mengunjungi coffee shop untuk melakukan berbagai kegiatan seperti mengerjakan tugas, berfoto, rapat, dan lainnya. Salah satu coffee shop di Kota Bandung adalah Raul Coffee yang terletak di Jalan Asmarandana no.6 dan sudah beroperasi sejak tahun 2018. Penulis melihat adanya sebuah fenomena di Raul Coffee yaitu pengunjung yang sepi. Lalu, penulis melakukan preliminary research dan menemukan niat beli ulang konsumen Raul Coffee yang rendah. Responden mengatakan bahwa mereka tidak ingin mengunjungi Raul Coffee kembali karena meja dan kursi yang sedikit, tata letak meja dan kursi yang kurang nyaman, variasi kopi kurang menarik, dan alasan lainnya. Penulis melihat bahwa hal tersebut disebabkan oleh persepsi konsumen atas store atmosphere dan food quality yang buruk serta mempengaruhi niat beli ulang sehingga rendah. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui persepsi konsumen atas store atmosphere (X1), persepsi konsumen atas food quality (X2), niat beli ulang Raul Coffee (Y), dan mencari tahu apakah persepsi konsumen atas store atmosphere dan food quality memiliki pengaruh positif terhadap niat beli ulang Raul Coffee. Penelitian ini merupakan applied research dengan metode yang digunakan adalah explanatory dan deskriptif. Sebanyak 200 sampel yang pernah melakukan pembelian dan berkunjung ke Raul Coffee digunakan dalam penelitian ini. Data dari 200 sampel didapatkan dengan cara menyebarkan kuesioner dan dilakukannya observasi. Teknik pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara store atmosphere (X1) dengan niat beli ulang (Y). Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa persepsi konsumen atas store atmosphere dan food quality yang buruk dan menyebabkan niat beli ulang konsumen Raul Coffee rendah.