Abstract:
Pemisahan fungsi merupakan salah satu bentuk pengendalian pada sebuah perusahaan bempa penyederhanaan tugas sehingga setiap pekerja tidak memiliki kerangkapan jabatan. Pemisahan fungsi merupakan sebuah elemen penting dalam perusahaan, karena dalam proses pengerjaan dan pelaksanaannya menjadi lebih teratur dan tertata sehingga kemungkinan-kemungkinan atau risiko yang tidak diharapkan oleh perusahaan tersebut dapat diminimalisasi, serta menghasilkan pengaruh besar dalam kinerja proses bisnis perusahaan.
Penjualan merupakan suatu kegiatan atau transaksi dimana di dalamnya terjadi perpindahan hak milik dari penjual kepada pembeli berikut risiko-risiko yang mungkin timbul dari kepemilikan barang tersebut. disertai dengan adanya pemasukan kas d~ui hasil transaksi tersebut. Penjualan sendiri terbagi menjadi dua metode yaitu secara tunai maupun kredit. Piutang merupakan transaksi yang berasal dari penjualan barang atau jasa yang merupakan kegiatan usaha normal perusahaan. Piutang terbagi menjadi dua, piutang dagang (trade receivable) dimana terdapat penjualan secara tunai dan kredit, serta piutang non-dagang (non-trade receivable).
Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode berbentuk studi kasus pada PT. Cisangkan dengan menggunakan data primer dan sekunder. Data primer merupakan data yang langsung diperoleh dari perusahaan yang diteliti dalam bentuk wawancara dengan akuntan perusahaan dan kuesioner yang ditujukan kepada bagian manajer marketing PT Cisangkan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari jurnal-jurnal serta berbagai data pendukung yang dimiliki perusahaan. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah analisis secara kualitatif.
Berdasarkan hasil pengamatan secara langsung ke PT Cisangkan, hasil wawancara dengan akuntan dan kuesioner kepada bagian manajer marketing PT Cisangkan, dapat diketahui bahwa secara keseluruhan proses penerapan pemisahan fungsi telah berjalan dengan baik seperti yang diharapkan dan direncanakan perusahaan. Hal ini dikarenakan terdapat rencana atau mekanisme kerja yang dapat menjadi gambaran kerja setiap departemen pemisahan fungsi. Namun terdapat beberapa hal yang perlu mendapatkan perhatian lebih dari perusahaan terutama dari sisi fungsi pencatatan, keuangan, pengendalian penjualan dan penagihan piutang. Akan tetapi, perusahaan masih dapat menangani permasalahan yang ada sehingga proses transaksi penjualan dan piutang pada PT cisangkan dapat berjalan dengan baik dan lancar.