Peran tatanan visual kawasan dalam menentukan identitas di kawasan Jalan Ijen

Abstract

Perkembangan suatu kota sudah tidak dapat dihindari, sehingga mau tidak mau kita harus melihat perubahan yang terjadi secara terus menerus di suatu kota terutama kota besar. Perkembangan ini dapat dipengaruhi oleh faktor ekonomi, sosial, budaya atau bahkan peraturan pada wilayah. Dengan penelitian ini mengambil latar tempat di Jalan Ijen, Kota Malang. Jalan ijen memiliki sejarah yang cukup kuat dan menjadi ikon bersejarah bagi Kota Malang. Di sini terjadi juga suatu perbedaan terhadap identitas dalam satu kawasan jalan ijen yang disebabkan karena perkembangan. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif yang berisikan analisa suatu perbedaan identitas yang terjadi di kawasan jalan ijen. Dalam penelitian ini kawasan Jalan Ijen yang luas akan dibagi menjadi 4 segmen berdasarkan aspek elemen fisik kota. Pengambilan data dilakukan dengan melakukan observasi lapangan di setiap segmen yang telah dibagi untuk penelitian ini. Kemudian dianalisis secara terpisah menggunakan 6 aspek pengingat dari Tatanan Visual lalu disatukan kembali datanya untuk mendapatkan hasil optimal dari faktor penyebab perbedaan identitas di kawasan Jalan Ijen dengan bantuan survey untuk memastikan kebenaran karakter yang ditemukan bisa menjadi identitas. Dari penelitian ini didapatkan bahwa ternyata ditemukan sejumlah karakter yang berpotensi untuk menjadi suatu identitas di kawasan jalan ijen. Setelah dilakukan survey kepada beberapa pengguna jalan ternyata di jalan ijen bisa terbagi menjadi 3 segmen yang berbeda. Disamping perbedaanya tentu ada kesamaan karakter yang bisa menjadi pemersatu identitas di Jalan Ijen.