dc.contributor.advisor |
Arif, Kamal Abdullah |
|
dc.contributor.author |
Valentino, Leonardo |
|
dc.date.accessioned |
2023-05-26T02:55:53Z |
|
dc.date.available |
2023-05-26T02:55:53Z |
|
dc.date.issued |
2022 |
|
dc.identifier.other |
skp42688 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/15174 |
|
dc.description |
6437 - FTA |
en_US |
dc.description.abstract |
Energi matahari merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang cukup
potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Saat ini pemanfaatan energi matahari ada 2
teknologi yang pertama memanfaatkan panas matahari yang menggunakan generator
dan kedua adalah sinar matahari yang dikenal sebagai photovoltaic atau sel surya. Energi
yang dihasilkan photovoltaik bebas kebisingan dan tidak memancarkan polutan lokal apa
pun, yang menjadikan photovoltaic pilihan yang tepat untuk dipasang pada bangunan.
Pemasangan photovoltaic yang ideal yaitu tidak terjadinya pembayangan pada
panel surya dan orientasi serta kemiringan panel surya selalu menghadap matahari.
Sistem sun tracking merupakan teknologi ideal untuk mendapat sinar matahari yang
maksimal tetapi biaya cukup mahal dibandingkan sistem pemasangan fixed
photovoltaic(photovoltaic tetap). Sistem fixed photovoltaic menjadi pilihan dalam
pemasangan karena biaya lebih terjangkau dibandingkan sistem lain. Posisi ideal pada
rumah diletakan di atas atap datar dibandingkan di atas atap pelana atau perisai yang
memiliki lebih dari satu bidang yang memungkinkan terjadinya pembayangan pada jam
jam tertentu. Faktanya kebanyakan atap pelana dan perisai sering dipakai di Indonesia
dibandingkan atap datar. Hal tersebut menjadi tantangan untuk menentukan potensi
lokasi, kemiringan dan orientasi photovoltaic pada bangunan untuk mampu menghasilkan
energi listrik yang optimal.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui menentukan lokasi, kemiringan dan
orientasi optimal untuk photovoltaic pada bangunan yang dapat dipasang pada atap
perisai untuk menghasilkan performance ratio yang tinggi untuk menghasilkan energi
listrik. Manfaat untuk perancangan bangunan atau arsitek yang ingin memasukan sistem
photovoltaic kepada desain dan perencanaan bangunan untuk mengetahui penerapan
photovoltaic pada bangunan maupun dalam komplek bangunan.
Perumahan Anvaya Townhouse.di Kota Bogor, Cilendek merupakan salah satu
perumah yang sedang dalam tahap pembangunan. Rumah di Anvaya Townhouse
merupakan perumahan yang menggunakan photovoltaic dengan atap pelana. Data yang
diambil berupa tingkat Global Irradiation bersumber dari NASA. Simulasi menggunakan
Sketchup, Rhino + Ladybug + Grasshopper dan mengolah data dan menghitung
menggunakan MS.Excel untuk mensimulasikan pembayangan dan bidang yang tersinari
langsung oleh matahari. |
en_US |
dc.language.iso |
Indonesia |
en_US |
dc.publisher |
Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik - UNPAR |
en_US |
dc.subject |
photovoltaic |
en_US |
dc.subject |
optimalisasi |
en_US |
dc.subject |
peletakan |
en_US |
dc.subject |
orientasi dan kemiringan |
en_US |
dc.subject |
energi surya |
en_US |
dc.title |
Optimasi perencanaan Photovoltaic berdasarkan lokasi, orientasi dan kemiringan pada bangunan : kasus studi Anvaya Townhouse |
en_US |
dc.type |
Undergraduate Theses |
en_US |
dc.identifier.nim/npm |
NPM2017420087 |
|
dc.identifier.nidn/nidk |
NIDK8819501019 |
|
dc.identifier.kodeprodi |
KODEPRODI611#Arsitektur |
|