Twiplomacy India : Twitter sebagai instrumen diplomasi digital untuk mewujudkan visi “The Digital India” (2014-2020)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Valerisha, Anggia
dc.contributor.author Arinka, Aurelia Callista
dc.date.accessioned 2023-05-10T02:05:04Z
dc.date.available 2023-05-10T02:05:04Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.other skp42995
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/15048
dc.description 10071 - FISIP en_US
dc.description.abstract Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, berbagai kegiatan politik internasional pun berubah. Praktik diplomasi yang sebelumnya tatap muka, kini dapat dilakukan di internet. Diplomasi yang dilakukan pada platform digital oleh aktor negara diketahui sebagai “diplomasi digital”. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis upaya diplomasi digital India yang dilakukan melalui platform media sosial Twitter pada masa pemerintahan Narendra Modi sejak tahun 2014 sampai dengan 2020. Sejak tahun 2014, Perdana Menteri Narendra Modi meningkatkan penggunaan media sosial Twitter dalam aktivitasnya terlebih dengan visi dan programnya yang disebut sebagai “The Digital India”. Berdasarkan hal tersebut, maka rumusan dari penelitian ini adalah: “Apa upaya-upaya Twiplomacy India pada masa administrasi Narendra Modi dalam Mewujudkan Visi “The Digital India” (2014-2020)?” Untuk menjawab pertanyaan tersebut, penulis menggunakan teori soft power oleh Joseph Nye dan konsep diplomatic engagement oleh Corneliu Bjola dan Lu Jiang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang menekankan pada studi deskriptif dengan menggunakan studi dokumentasi terhadap data-data sekunder yang berupa buku, artikel jurnal, artikel media massa, websites, serta juga observasi terhadap Twitter dari para aktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya Twiplomacy yang dilakukan oleh India pada masa pemerintahan Narendra Modi adalah melakukan pendekatan yang lebih persuasif dalam berinteraksi dengan audiens Twitter, mendiseminasikan informasi yang mudah dipahami dan menarik, membentuk ruang interaksi yang nyaman antara pemerintah dengan masyarakat. Dari hasil analisis ditemukan bahwa beberapa poin dari visi “The Digital India” berhasil dicapai melalui Modi. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject diplomasi digital en_US
dc.subject India en_US
dc.subject Twitter en_US
dc.subject Twiplomacy en_US
dc.subject The Digital India en_US
dc.subject Narendra Modi en_US
dc.title Twiplomacy India : Twitter sebagai instrumen diplomasi digital untuk mewujudkan visi “The Digital India” (2014-2020) en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6091801159
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0429088704
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account