Abstract:
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi perencanaan site layout pelaku konstruksi, menganalisis
kesesuaian kebutuhan ruang fasilitas sementara, mengestimasi biaya pekerjaan fasilitas sementara
pada proyek, dan membuat alternatif tata letak fasilitas sementara mengingat acuhnya pelaku
konstruksi dan minimnya studi pustaka dan regulasi mengenai perencanaan site layout. Peneliti
menggunakan jurnal, buku, dan peratuarn yang berkaitan dengan site layout, fasilitas sementara,
dan kebutuhan ruang gerak manusia. Analisis peneliti terhadap data yang telah dikumpulkan dari
wawancara, studi dokumentasi, observasi, dan pengukuran mendapatkan bahwa perencanaan site
layout belum maksimal karena tidak memiliki denah fasilitas sementara, membangun 3 fasilitas
sementara dengan ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan luas minimum, biaya yang
diajukan kontraktor (Rp 104.036.229,60) relatif jauh lebih kecil dibandingkan dengan estimasi
biaya yang dianalisis peneliti berdasarkan harga penawaran kontraktor (Rp 72.649.929,60) dan
berdasarkan Permen PUPR serta Jurnal Daftar Harga Material dan Upah Kota Bandung 2018 (Rp.
227.487.045,21). Penelitian ini juga menghasilkan 5 skenario tata letak fasilitas sementara
berdasarkan parameter jarak tempuh dan tingkat keamanan antar fasilitas sementara sebagai
alternatif untuk mengoptimasi site layout menggunakan analisis Multi-Objective Function.
Skenario 4 adalah skenario paling optimal dengan nilai kriteria keoptimalan 1,676. Sedangkan,
skenario 5 adalah skenario paling optimal yang dapat direalisasikan di lapangan dengan nilai
kriteria keoptimalan 1,660.