Abstract:
Warung Kita merupakan salah satu rumah makan di kota Solo yang
menyajikan masakan Chinese food. Warung Kita telah ada sejak tahun 1943.Bahan baku
utama dalam setiap masakan Warung Kita adalah ayam Supplier A telah bekerja sama
sejak tahun 2017. Namun sejak tahun 2019 performansi yang dimiliki oleh supplier A
mulai menurun. Hal tersebut membuat Warung Kita ingin melakukan pergantian supplier.
Warung Kita telah mempertimbangkan tiga alterntif supplier yaitu supplier B,supplier C
dan supplier D.
Metode Analytic Network Process (ANP) adalah metode yang digunakan untuk
melakukan pemilihan supplier dalam penelitian ini.Metode ini digunakan karena terdapat
hubungan keterkaitan antar kriteria dan subkriteria. Berdasarkan hasil wawancara dan
studi literatur terdapat 4 kriteria yaitu harga,kualitas,pengiriman dan pelayanan dan 11
subkriteria yaitu harga bahan baku, biaya pembersihan, biaya pengiriman, konsistensi
kesegaran,konsistensi berat bahan baku, kebersihan bahan baku, ketepatan
waktu,kesesuaian jumlah, cara pembayaran kecepatan respon dan ketersediaan bahan
baku.
Dari hasil pengolahan data diperoleh bahwa bobot yang diperoleh supplier B
adalah 0,4051, supplier C adalah 0,4684 dan supplier D adalah 0,1265. Berdasarkan
bobot yang telah didapatkan maka sebaiknya Warung Kita memilih supplier C.
Perbedaan bobot yang tidak signifikan akan menyebabkan terjadinya perubahan pada
urutan prioritas supplier. Oleh karena itu, analisis sensitivitas akan dilakukan untuk
melihat seberapa besar perubahan bobot yang terjadi pada subkriteria harga bahan
baku, konsistensi berat bahan baku dan ketersediaan bahan baku sehingga dapat
merubah urutan prioritas supplier.