Abstract:
Pangalengan merupakan salah satu penghasil kopi yang besar di Jawa Barat.
Hasil kopi dari perkebunan ini biasanya dijual dalam bentuk kopi mentah kepada
perusahaan pengolah Kopi yang berada di Surabaya. Saat ini koperasi petani kopi di daerah
tersebut berencana untuk membuat pabrik pengolahan kopi mentah menjadi kopi setengah
jadi dengan tujuan untuk meningkatkan harga jual kopi. Hal ini sesuai dengan program
Pemerintah Daerah yang ingin meningkatkan UMKM di Jawa Barat, dan juga program
Perhutani Jawa Barat yang ingin meningkatkan hasil tanam kopi di daerah tersebut.
Penelitian ini mencoba merancang pabrik pengolahan kopi yang sesuai dengan kapasistas
tanam daerah tersebut. Dari hasil rancangan pabrik tersebut dapat diketahui jumlah
kebutuhan investasi yang dibutuhkan untuk pembelian mesin dan aset pabrik. Pabrik
tersebut rencananya akan dikelola oleh koperasi para petani desa tersebut dan bekerja
sama dengan Pemerintah Daerah Jawa Barat. Sistem kerjasama ini tentu saja akan
mempengaruhi bentuk pengelolaan pabrik pengolahan kopi tersebut. Dari hasil rancangan
sistem pabrik pengolahan kopi, dilakukan analisis kelayakan dari aspek pasar, operasional,
legalitas, dan juga finansial. Dari hasil analisis kelayalakan tersebut, pabrik pengolahan kopi
dinyatakan layak untuk dibuat dan dapat segera direalisasikan