Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang pelaksanaan perlindungan kesehatan masyarakat pada transportasi umum darat di Jakarta pada kondisi pandemi Covid 19 yang diukur dari tiga variabel yaitu edukasi dan protokol pencegahan Covid 19 pada sarana transportasi umum darat dalam situasi Covid 19 di Jakarta, pelaksanaan pembatasan kapasitas angkut sarana transportasi umum darat pada situasi Covid 19 di Jakarta serta pelaksanaan manajemen kebutuhan lalu lintas pada situasi Covid 19 di Jakarta. Hal ini penting untuk dibahas dikarenakan transportasi umum khususnya transportasi darat pada saat Covid 19 ini bisa menjadi salah satu area penularan Covid 19, maka dari itu membahas mengenai perlindungan kesehatan masyarakat pada transportasi umum darat dalam situasi Covid 19 dianggap penting. Transportasi umum yang dibahas meliputi Bus Transjakarta, kereta rel listrik dan angkutan perkotaan (Angkot). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang dimana peneliti melakukan pengumpulan data terkait perlindungan kesehatan masyarakat
pada transportasi umum darat dalam situasi Covid 19 yang terdiri pelaksanaan edukasi dan protokol pencegahan Covid 19 pada sarana
transportasi umum dalam situasi Covid 19 di Jakarta, pelaksanaan pembatasan kapasitas angkut sarana transportasi pada situasi Covid 19 di Jakarta. Data penelitian didapatkan melalui wawancara Dinas Perhubungan Provinsi Jakarta, masyarakat pengguna transportasi umum darat di Jakarta, hasil observasi peneliti serta beberapa data sekunder dari media elektronik. Hasil penelitian terkait pelaksanaan edukasi dan penerapan protokol pencegahan Covid 19 pada transportasi umum darat masih kurang baik, untuk kapasitas angkut sarana transportasi umum darat telah dilaksanakan dengan baik dan yang terakhir pelaksanaan manajemen kebutuhan lalu lintas berjalan dengan baik.