Abstract:
Samudera Jaya merupkan salah satu perusahaan industri di Kota Bandung yang memproduksi kerupuk ikan yang menggunakan bahan dasar ikan tenggiri.Perusahaan Samudera Jaya saat ini bekerja sama dengan 4 alternatif supplier ikan yaitu supplier A, supplier B, supplier C, dan supplier D. Perusahaan Samudera Jaya saat ini masih menjadikan supplier A sebagai pemasok ikan. Hal tersebut dikarenakan supplier A masih memenuhi beberapa kriteria yang ditetapkan perusahaan Samudera Jaya dan sudah melakukan kerja sama lebih lama jika dibandingkan dengan supplier lain. Akan tetapi, untuk saat ini perusahaan masih merasa kesulitan dalam menentukan supplier terbaik, dikarenakan setiap supplier yang pernah bekerjasama dengan perusahaan Samudera Jaya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Pada penelitian ini, dilakukan sebuah pembuatan model jaringan dari metode Analytical Network Process dan perhitungan yang dilakukan untuk mendapatkan hasil prioritas dalam pemilihan supplier ikan. Metode ANP ini digunakan karena adanya pertimbangan dari hubungan keterkaitan yang terbentuk terhadap kriteria atau subkriteria dalam pemilihan supplier ikan untuk perusahaan Samudera Jaya. Kriteria yang digunakan dalam pemilihan supplier ikan yaitu kualitas, pengiriman, pelayanan, dan biaya. Terdapat 15 subkriteria yang teridentifikasi dari empat buah kriteria yang ada.
Dari model jaringan pemilihan supplier ikan, dilakukan perbandingan berpasangan yang hasilnya akan diolah untuk mendapatkan bobot nilai dari elemen yang dibandingkan. Pengolahan data yang dilakukan menggunakan aplikasi Excel dan Super Decision Ver. 3.2. Berdasarkan hasil pengolahan data yang dilakukan, didapatkan bahwa Supplier B menjadi prioritas pertama dengan nilai 0,353, dan Supplier C menjadi prioritas kedua dengan nilai 0,327. Prioritas ketiga yaitu Supplier D dengan nilai 0,176 dan prioritas keempat yaitu Supplier A dengan nilai 0,144.