Abstract:
Pandemi COVID-19 membawa dampak bagi banyak perusahaan. Perusahaan
chemical di Bandung salah satunya . Salah satu dampak dari pandemi COVID-19
bagi perusahaan chemical textile di Bandung adalah kerugian dan pengurangan
keuntungan bagi perusahaan.
Dalam perusahaan gaya kepemimpinan yang cocok sangat diperlukan untuk
menjalankan perusahaan. Gaya kepemimpinan yang otoriter diperlukan jika
situasi perusahaan membutuhkan ketegasan dari sang pemimpin. Gaya
kepemimpinan yang demokratis diperlukan jika pemimpin ingin menjalin
hubungan dengan karyawan dan membutuhkannya. Maka dari itu penulis
melakukan penelitian yang berjudul “ Analisis Gaya Kepemimpinan Sebelum
dan Sesudah Pandemi COVID-19. (Studi di Perusahaan Chemical Textile di
Bandung)”
Penulis menggunakan kuesioner LPC untuk menilai gaya kepemimpinan 4
perusahaan chemical di Bandung. Kuesioner LPC menggambarkan bagaimana
gaya kepemimpinan para manajer dalam memimpin dan dapat melihat gaya
kepemimpinan apa yang dianut oleh pemimpin perusahaan chemical di Bandung.
Dari hasil kuesioner 80 responden yang terbagi atas 4 perusahaan didapatkan
bahwa tidak ada perubahan gaya kepemimpinan. Pandemi COVID-19 tidak
mengubah gaya kepemimpinan 4 perusahaan chemical di Bandung.
