Abstract:
Niat Berwirausaha muncul karena adanya keinginan dalam diri untuk memiliki
usaha sendiri, namun harus dibarengi juga dengan pemahaman dan pengalaman yang
dimiliki supaya memiliki bekal yang cukup pada saat berwirausaha. Pemahaman dan
pengalaman yang dimiliki sudah seharusnya menjadi bekal yang cukup dalam
berwirausaha, tetapi kembali lagi kedalam diri mahasiswa apakah mereka memiliki
kepercayaan diri akan bekal yang dimilikinya. Dengan kepercayaan diri akan bekal yang
dimilikinya (Self-efficacy), bagaimana mahasiswa menyikapi setiap kejadian-kejadian
yang akan terjadi di masa yang akan datang? Apakah dirinya percaya bahwa segala sesuatu
yang terjadi merupakan hasil dari usaha sendiri atau mempercayainya sebagai sebuah
keberuntungan atau nasib (Locus of Control)? Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik
untuk mencari tahu pengaruh Pendidikan Kewirausahaan, Self-efficacy dan Locus of
Control terhadap Niat Berwirausaha Mahasiswa Sarjana Manajemen Universitas Katolik
Parahyangan. Responden terdiri dari mahasiswa sarjana manajemen angkatan 2015-2018
yang sudah mengambil dan lulus mata kuliah Kewirausahaan dan Praktik Bisnis.
Rancangan penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif pendekatan
kuantitatif dengan jenis explanatory research. Teknik pengumpulan data dalam penelitian
ini menggunakan kuesioner sebagai data primer. Teknik pengambil sampel penelitian ini
adalah probability sampling yaitu Proportionate stratified random sampling dengan rumus
Slovin yang menghasilkan 208 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah
Analisis Regresi Linear Berganda dengan menggunakan software IBM SPSS Statistics.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendidikan Kewirausahaan, Self-efficacy dan
Locus of Control memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Niat Berwirausaha
Mahasiswa.