Pengaruh perencanaan strategis terhadap kinerja organisasi di Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh Perencanaan Strategis terhadap Kinerja Organisasi Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung. Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut, maka penelitian ini menggunakan teori Perencanaan Strategis oleh Greenberg terdiri dari 10 dimensi dengan alar ukur yaitu [1] Mendefinisikan Tujuan [2] Mendefinisikan Lingkup Produk dan Jasa [3] Menilai Sumber Daya Internal [4] Menilai Lingkungan Eksternal [5] Menganalisis Peraturan Internal [6] Menilai Keuntungan Kompetitif [7] Mengembangkan Strategi Kompetitif [8] Mengkomunikasikan Strategi Dengan Stakeholder [9] Mengimplementasikan Strategi dan [10] Mengevaluasi Manfaat. Sedangkan teori Kinerja Organisasi menurut Agus Dwiyanto terdiri dari 5 dimensi dengan alat ukur yaitu [1] Produktivitas [2] Kualitas Layanan [3] Responsivitas [4] Responsibilitas dan [5] Akuntabilitas publik Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan kuantitatif yang menggunakan jenis penelitian desain kausal dengan menguji pengaruh antara kedua variabel. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 45 pegawai dan untuk mendukung hasil kuesioner dilakukan wawancara kepada 10 pegawai di Satpol PP Kota Bandung. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pegawai Satpol PP Kota Bandung menilai baik Perencanaan Strategis yang diukur karena secara keseluruhan 10 dimensi dinyatakan baik dan Kinerja Organisasi dalam kategori tinggi yang dilihat dari hasil data penelitian. Lalu, dalam analisis korelasi, didapati adanya pengaruh positif signifikan dan hubungan moderat antara Perencanaan Strategis dan Kinerja Organisasi Satpol PP Kota Bandung. Saran untuk tetap menjaga pengaruh Perencanaan Strategis yang positif terhadap Kinerja Organisasi Satpol PP Kota Bandung adalah selalu memperbarui dan menyesuaikan perencanaan strategis di setiap periodenya agar dapat menyesuaikan dengan kebutuhan di lapangan dan Kinerja organisasi yang selalu di tingkatkan dengan memanfaaatkan strategi yang matang dan sumber daya yang di miliki.