Abstract:
Sektor pariwisata bagi negara Indonesia merupakan salah satu alat bagi negara untuk meningkatkan perekonomian negara dengan perkembangan pada teknologi komunikasi dan transportasi. Dengan banyaknya tempat atau destinasi wisata, dan berbagai potensi tempat wisata di Indonesia, pemerintah Indonesia membuat program Wonderful Indonesia yang bertujuan untuk memajukan sektor pariwisata dari aspek promosi dan pemasaran keluar negeri, dalam penelitian ini negara Thailand. Berdasarkan kondisi tersebut, dibuatlah pertanyaan penelitian yaitu “Bagaimana kontribusi promosi Wonderful Indonesia memengaruhi penerimaan devisa pariwisata dan jumlah wisatawan Thailand ke Indonesia dari tahun 2011 sampai 2015?” Dalam menjawab pertanyaan penelitian tersebut, penulis menggunakan pendekatan kepentingan negara yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah penerimaan negara, teori Soft Power dari Joseph S. Nye, konsep national branding dari Simon Anholt, konsep pemasaran dari Rhenald Kasali, konsep pemasaran pariwisata dari Oka A. Yoeti, dan konsep manajemen dan strategi pemasaran dari Philip Kotler. Penulis menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data studi literatur, wawancara dengan staf dari Wonderful Indonesia, dan penggambaran data hasil penerimaan devisa dan jumlah wisatawan. Program pemerintah Indonesia Wonderful Indonesia melalui aktivitas pemasaran dan promosi telah berkontribusi dan berpengaruh terhadap penerimaan devisa pariwisata dan jumlah wisatawan ke Indonesia, namun masih terdapat faktor-faktor lain yang mempengaruhi perkembangan wisatawan Thailand untuk berlibur ke Indonesia, seperti kualitas infrastrukur dan tingkat aksesibilitas di Indonesia.