Pengembangan instrumen penilaian kesiapsiagaan komponen struktural bangunan sekolah tahan gempa bumi

Show simple item record

dc.contributor.advisor Wimala, Mia
dc.contributor.advisor Perceka, Wisena
dc.contributor.author Irawan, Joshua
dc.date.accessioned 2022-01-05T01:56:46Z
dc.date.available 2022-01-05T01:56:46Z
dc.date.issued 2020
dc.identifier.other skp40713
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/12623
dc.description 6582 - FTS en_US
dc.description.abstract Pada tahun 2013, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia membuat “Panduan Penerapan Sekolah Siaga Bencana” yang berfungsi sebagai instrumen penilaian bangunan sekolah untuk mengetahui tingkat kesiapsiagaannya terhadap risiko bencana, dengan salah satu fokus penilaiannya adalah aspek kesiapsiagaan komponen struktural. Namun, instrumen tersebut masih terlalu umum dan belum melibatkan peran penilai bangunan secara langsung sehingga hasil penilaiannya kurang menyeluruh. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen penilaian kesiapsiagaan komponen struktural berdasarkan hasil kajian literatur yang terdiri dari beberapa standar pemeriksaan bangunan dari berbagai negara. Beberapa variabel baru yang berhasil diidentifikasi selanjutnya divalidasi, dan diolah dengan metode AHP untuk mendapatkan masing-masing bobot dan sistem penilaianya. Metode digunakan dengan melibatkan responden dari kedua belah pihak, baik dari pihak sekolah maupun pihak penilai bangunan. Penelitian ini menghasilkan instrumen dengan dua bagian yang perlu diisi oleh pihak sekolah dengan nilai minimum 75/100 (30%), serta pihak penilai bangunan dengan nilai minimum 70/100 (70%). Kontribusi pihak sekolah ditekankan kepada upaya pemeliharaan komponen sekolah, syarat operasional bangunan sekolah, dan kondisi umum komponen struktural, sedangkan untuk pihak penilai bangunan ditekankan kepada pemeriksaan gambar kerja bangunan dan kondisi komponen struktural bangunan sekolah secara teknis. Nilai akhir penilaian yang menyatakan tingkat kesiapsiagaan komponen struktural bangunan sekolah merupakan penjumlahan dari nilai kedua bagian tersebut, dengan nilai akhir minimum sebesar 70/100. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject kesiapsiagaan bencana en_US
dc.subject kesiapsiagaan struktur en_US
dc.subject pemeriksaan bangunan en_US
dc.subject pengurangan risiko bencana en_US
dc.subject mitigasi bencana en_US
dc.title Pengembangan instrumen penilaian kesiapsiagaan komponen struktural bangunan sekolah tahan gempa bumi en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2016410007
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412017609
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI610#Teknik Sipil


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account