dc.description.abstract |
Perkembangan bisnis plastik semakin berkembang ke arah yang baik , semakin lama semakin bertumbuh dengan pesat , banyak sekali barang-barang yang berubah dari awalnya memakai material yang bersifat alami seperti kayu dan logam ,berganti memakai material buatan yang lebih praktis,ringan dan dapat dipakai sekali buang .Salah satu industri yang berkembang merupakan industri bola plastik perkembangannya dinilai cukup baik , dengan persaingan yang masih sehat , bola plastik pada awalnya ada di indonesia sekitar tahun 2000 an berada di surabaya .Perusahaan JNP merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan bola plastik yang berlokasi di kota Bandung , yang didirikan pada tahun 2010. Produk-produk yang dihasilkan perusahaan berupa bola plastik dan celengan plastik dengan berbagai ukuran dan jenisnya. Seiring dengan perkembangannya jaman bola plastik mulai banyak diminati masyarakat namun hal ini dilihat oleh kompetitor sehingga bisnis ini mulai ramai pesaing yang membuka pabrik bola plastik tersebut, dan dapat membuka perusahaan itu dengan skala industri rumahan namun dengan modal yang relatif sama , hal ini sering kali memberatkan dan membuat persaingan semakin tinggi .JNP memiliki kekuatan pada kemampuan pemilik dalam berinovasi sehingga selalu melakukan dan menghasilkan produk-produk yang baru , dan memiliki konsistensi dalam pemakaian warna pada setiap produknya sehingga menghasilkan produk yang ungulan .Namun disisi lain bermunculannya kompetitor membuat penjualan perusahaan menurun .Oleh karena itu, JNP harus mengenali apa saja kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman agar dapat merumuskan strategi untuk mencapai tujuan, sehinggapenulis melakukan penelitian yang berjudul “Perumusan Strategi untuk Meningkatkan Kinerja JNP ”. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus untuk memecahkan masalah yang terjadi dengan eksplorasi yang mendalam. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi literatur. Penelitian ini didahului dengan menganalisis kinerja perusahaan, kemudian menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal perusahaan. Perumusan alternatif strategi dilakukan dengan matriks SWOT dan matriks IE. Evaluasi alternatif strategi dan keputusan strategi dilakukan dengan matriks QSPM yang merupakan hasil diskusi penulis dengan pemilik perusahaan. Berdasarkan hasil analisis, maka didapat bahwa strategi perluasan pasar dan pengembangan produk lebih cocok diterapkan. Strategi perluasan pasar dan pengembangan produk tersebut merupakan strategi yang bertujuan untuk memperluas pasar dengan menjual barang ke daerah-daerah Indramayu , Kuningan , Pangandaran , Ciamis , serta tetap melakukan inovasi-inovasi terhadap pengembangan produk. Beberapa saran untuk JNP , sebaiknya melakukan perluasan pasar dengan cara menambah tenaga penjual agar melakukan order untuk ditempatkan di Kuningan ,Indramayu , Ciamis , Pangandran serta melakukan kanvas di daerah pinggiran kota bandung seperti Garut ,Subang , Rancaekek dan mengembangkan produk-produk dengan model-model yang mengikuti perkembangan jaman , serta varian warna yang dijaga konsistensinya. Penelitian ini muncul sebagai reaksi dari kondisi pasar yang dinamis. Oleh karena itu jika terjadi sebuah perubahan pasar yang signifikan maka faktor SWOT, pembobotan, dan penilaian dalam penelitian akan berubah, yang pada akhirnya akan menyebabkan perubahan strategi pada perusahaan. |
en_US |